Kakak Boboiboy

4.3K 286 12
                                    

•Penggunaan bahasa adalah Bahasa Indonesia meskipun akan ada beberapa bahasa gaul di dalam alur cerita ini•

•Seluruh character di cerita ini milik MONSTA dan Enthor hanya meminjam nya saja•

•Yang suka boleh vote serta komen dan yang kurang menyukai alur cerita ini bisa/diperkenankan untuk keluar dari sini💕•




Suasana pagi menjelang siang di Stasiun TAPOPS lebih tepatnya membuat sesosok gadis yang kini sedang menata dokumen-dokumen hasil laporan milik adiknya hanya menghela nafas lelahnya setelah ia bertemu dengan sang AYAH yang sangat ia sayangi itu dan memberitahukan dirinya kalau sudah waktunya sang gadis itu untuk menikah.

Tujuan hidup sang gadis itu saja dirinya tidak tau,kini ia harus pusing tujuh keliling saat Laksamana Amato,ayahnya menjodohkan dirinya dengan Kapten TERSADIS di seluruh penjuru galaksi ini. [Name],menangis batin kala ia mengingat segala ucapan ayahnya beberapa hari lalu.

Karena terlalu melamun,sang adik kesayangannya,si Superhero Bumi dengan sengaja menarik lengan baju kakaknya yang hampir membuat sang empu terjungkal ke depan.

"Astaga Boboiboy?!Kau kenapa?!"-ucap [Name] sambil menjitak jidat Boboiboy.

"Auchhh....!Kakak juga sih...! Boboiboy memanggil Kakak dari tadi tetapi tidak ada sautan apapun....Hufftttt........"-saut sang adik sambil mengelus-elus jidatnya.

"Yayayaya......dan juga apakah kau sudah menyelesaikan semua ujianmu?Eum,apa namanya?".

"Ujian Kental TAPOPS" saut Boboiboy sambil memijat bahunya yang tiba-tiba merasa pegal sendiri.

[Name] hanya tersenyum kecil sambil mengelus-elus kepala adiknya lalu ia pergi tanpa sepatah kata pun,membuat Boboiboy memiringkan kepalanya,pertanda heran.Sedangkan [Name] sendiri dengan gerakan kakinya yang lincah menirukan beberapa gerakan dance yang sering ia lihat di media sosial sembari mendengarkan musik melalui earphone miliknya.

Beberapa anggota TAPOPS disana tidak berani mengusik kesenangan [Name] meskipun diantara mereka seharusnya mereka menyampaikan pesan-pesan dari atasan mereka.Akan tetapi mereka benar-benar tidak berani menggangu NINJA TAPOPS itu,alasannya adalah mereka sangat takut terkena damprat badmood dari gadis itu.

"Bagaimana ini????"

"Coba saja Yaya,daripada kita dimarahi oleh Laksamana Tarung.".

Sang gadis berhijab merah jambu memberanikan diri untuk mendekati [Name] namun untungnya saat itu sang target memang hendak mengakhiri waktu istirahatnya lalu lanjut bekerja sebagaimana mestinya.

"Eh?Yaya?Ada apa?" tanya [Name] dengan nada ramah.

"Eum....Kak [Name],kau dipanggil oleh Laksamana Tarung di aula....Y-yeahhh....". jawab Yaya agak takut karena ia tiba-tiba merasakan hawa kelam [Name] yang tiba-tiba muncul.

"Ah, lagi-lagi.Hmm...., terima kasih atas informasinya ya,Yaya?Aku permisi". timbal [Name] dengan nada lesu sambil menepuk pundak Yaya sejenak sembari berjalan menuju aula.














"Aku sudah mengatakannya berkali-kali bukan, Laksamana?Diriku menolak perjodohan ini.....Hahhhh.....kenapa seorang L-A-K-S-A-M-A-N-A masih belum mengerti apa yang dimaksud dengan pe-no-la-kan?" sindir [Name] pada Laksamana Tarung yang masih memasuki mode jam aktifnya itu.


Laksamana Tarung yang sudah benar-benar lelah menghadapi putri dari rekannya itu hanya menarik nafasnya dalam-dalam lalu dengan sekali teriakan memekakkan telinga sang Laksamana itu menyuruh [Name] untuk mau tidak mau menerima perjodohan ini.Dan tentu saja [Name] hanya mengabaikan ucapan dari Laksamana itu dan memilih pergi dari sana karena percuma saja ia berdebat dengan si pengguna Sarung Tarung yang sangat melegenda di galaksi ini.




"Grrr.....seenaknya saja menyuruhku untuk menikahi si triplek berjalan itu!!!Menyebalkan!!!!"

"Siapa yang kau sebut dengan 'triplek berjalan',gadis nakal?".

"Oh,itu sih temen saya lah ya.... Hahahaha..." potong [Name] sambil tertawa garing.


Orang dengan setelan jaket dan celana  berwarna biru keunguan serta rambut ungunya yang melawan gravitasi tak lupa tatapan mata Ruby miliknya yang mampu membuat orang-orang bergidik hanya menatap [Name] dengan tatapan aneh ditambah senyum smirk khasnya yang membuat gadis umum di depannya saat bisa pingsan seketika,except to [Name].

"Kapten Kaizo,bukankah seharusnya a-n-d-a saat ini berada di planet Ocean?Apakah ada masalah besar sehingga dirimu harus kembali ke markas?" tanya [Name] penasaran namun dengan nada juteknya.

"Pikirkan sendiri.Aku terlalu malas untuk menjawab pertanyaanmu yang kurang berbobot itu.Hei,gunakan otak pintarmu untuk membatalkan perjodohan konyol ini!". ucap Kaizo dengan nada tidak sukanya.

"Well, sebenarnya untuk hal itu sudah 3 hari aku memikirkannya....You know,tidak semudah yang kau bayangkan,Kaizo.Ayahku serta Laksamana-Laksamana lainnya benar-benar sangat keras kepala". tutur [Name] sambil memperhatikan kukunya, bermaksud mengindahkan kontak mata dengan Kapten TERSADIS di seluruh galaksi ini.

Tanpa [Name] sangka-sangka tangan Kaizo menarik dagunya mendekat ke arah wajah sang pelaku bermaksud untuk mengajari [Name] tentang sopan santun dalam berbicara dengan orang lain.Akan tetapi entah kenapa tatapan mata Kaizo tiba-tiba berubah menjadi kebencian sehingga ia menyentakkan dagu [Name] dengan kasar lalu pergi begitu saja.

"ALIEN BAJING*N!!!!" murka [Name] sambil menendang map yang tadinya ia pegang kini berakhir naas menimpa kepala bagian belakang Kaizo.









"Ayah tidak peduli [Name]!Mau tidak mau kau harus menikah dengan Kaizo!".

"EGOIS sekali anda!Setelah pergi meninggalkan diriku dan Boboiboy selama 15 tahun dan sekarang...?! ASTAGA!Aku benar-benar tidak habis pikir dengan pola pikir ayah!".

"MENIKAH DENGAN KAIZO atau Ayah akan MENGURUNGMU di zodiac prison?"

"SIALAN!DASAR TUA BANGKA!!!!"

"DIMANA SOPAN SANTUN MILIKMU,[NAME]?!DIMANA HAH?!!!"

"BAJING*N TENGIK SEPERTIMU TIDAK BERHAK MENDAPATKAN RASA SOPAN SANTUN ATAU HORMAT DARIKU!!!TERSERAH MAU KAU AKU ANGGAP SEBAGAI PUTRI/ANAK DURHAKA SILAHKAN!!!!KARENA AKU TIDAK AKAN PERNAH MENGANGGAPMU SEBAGAI AYAHKU,AMATO!!!".


"Ck,kenapa aku harus mengingatnya?Huffftttt.....Oh ya luka ini apakah akan kelihatannya ya?" guman [Name] sambil melihat goresan luka yang tidak beraturan melintang pergelangan tangan kananya itu.

Stay With Me,My Girl(Kaizo x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang