The Secretary Secret

11 - Serangan Balik

"Bos si Adul balik," lapor anak buahnya
"Yang lain?" tanya si bos
"Gak ada kabar, ntah kabur ntah.." kata anak buahnya
"Suruh masuk" kata Pak Bos

Adul masuk dengan keadaan babak belur
"Bos Harris.." katanya
"Goblok ! Masa bisa kalah juga" kata Harris
"Mereka jago2 bela diri bos" jawab Adul

"Terus gimana kamu bisa lolos?" tanya Harris
"Saya ngotot bilang Bos KinKin aja terus, saya tunjukin wa2 itu lo "kata Adul
"Yang lain mana?" tanya Harris
"Gak tau bos kita di interogasi secara terpisah" jawab Adul

"Sama Arya atau Indah?" tanya Harris
"Indah bos" kata Adul
"Terus..." kata Harris
"Mereka mo ngurus Kinkin" kata Adul
"Bagus..apa lagi?" tanya Harris

"Gambarnya besok mo di serahkan ke kantor Noto yang di lantai 8 bos" kata Adul
"Bagus... gitu dong" kata Harris
"Saya bisa pulang?" tanya Adul
"Bisa, ini uangmu tak potong kan kamu ketangkep" kata Harris

"Iya gak papa bos" kata Adul dan segera keluar ruangan.

"Om yuri besok jadwal kita jam berapa masukin gambar?" tanya Harris

"Kita jam 10, Ambrosia jam 8, Chan jam 1 Bos" jawab Yuri
"Kita serang dulu mereka pagi" kata Harris
"Yang kok jadi Kinkin sih yang salah?" tanya Najwa

"Lah kan memang dia yang punya ide" kata Harris
"Iya tapi kan ...duh" kata Najwa
"Sudah kamu diem aja, nanti kalau menang juga kamu yang minta duit paling banyak, perempuan ga tau urusan !!" hardik Harris

"Kok kamu ngomong gitu?? Kamu dapat info tentang Ambrosia juga dari aku???" kata Najwa
"Gak Valid datamu sejak Indah masuk" kata Harris
Najwa marah dan keluar dari kantor

"Kalau ternyata kita kalah?" tanya Om Yuri
"Notodiningrat kita sikat" kata Harris
"Kamu anak baru, Noto itu kuat2 lo timnya" kata Yuri
"Siapa? Tristan? Anna? Ato sodaranya yang di Hongkong siapa tuh?" kata Harris
"Om cuma mengingatkan kamu sudah keluar batas, hati2 " kata Om Yuri
Harris cuma terdiam, pokoknya harus menang ..HARUS!!

-***-

Telpon Kinkin berdering
"INDAH" ???
"Halo?" Kinkin mengangkat telpon
"Elu nyuruh orang untuk neror gue dan Pak Arya, elu sehat??" teriak Indah di seberang sana

"Jangan asal nuduh lo ya!!Setan belum sebulan kerja udah bikin kacau kantor" balas Kinkin
"Gue punya semua buktinya, anak buah lo ama gue !!!" kata Indah

"Bos Kinkin tolong, kami di tangkap" terdengar suara anak buah Harris di sana
"Mo apalagi lo??" tanya Indah
Kinkin panik !! Segera ia menutup telponnya.
Tut..tut...tut..

"Di tutup" kata Indah
"Biarin dia panik " kata Anna
"Panik parah pasti Kinkin, kasian" kata Arya
"Ga akan ada yang mo nolongin dia" kata Rita

"Apalagi dia bikin ini karena suka sama Anche" kata Anna
"Elu tau?" tanya Arya
"Tau" kata Anna
"Secara Anche pacaran sama Indra" kata Indah geleng2
"Cinta buta " kata Pakde Bram

"Kok cintanya Buta? Gak ada matanya gitu Kung?" tanya Ratri
"Oo" kata Anna
"Kita lupa ada anak ini " kata Pakde Bram

"Maemnya abisin" kata Anna
"Kenyang Mommy , Atri mo maen " katanya
"Abisin 2 sendok lagi baru boleh maen" kata Anna
"Daddy mo datang??" kata Ratri
"Iya besok" kata Anna

"So kalian tau besok musti gimana?" tanya Rita
"Tau mbak" kata Indah
"Saya coba saya bener2, shock dan hal baru" kata Arya

"Mommy Bigwuf" kata Ratri
"Mana? Ga ada Big Wuf" kata Anna
"Tommorow ma..eh.." Ratri seperti berhitung
"Segini.." katanya sambil memberikan 3 jarinya

"Apa itu Anna?" tanya Pakde Bram
"Gak paham Pakde dari mandi tadi ngomong Big Wuf mulu, tapi Anna harus siap2" kata Anna bingung
"Perlu Backup?" tiba2 Laskar datang