PraggSuara piring pecah dari arah dapur, terjadi keributan antara anak dan ibunya, sesuatu yang berambisi tersimpan erat dalam sifat gadis itu.
"KAMU GILA VERA?!" sentak Ibu Vera menatap anaknya tidak percaya.
"Kenapa sih Bu? Vera juga ingin mengejar apa yang Vera mau Bu," balas Vera menatap sang ibu yang sedang tersulut emosi.
"Ibu tau kamu sangat ingin sukses, tapi bisakah cukup? Kamu itu walaupun sekolah tinggi-tinggi ujung-ujungnya kamu akan jadi ibu rumah tangga."
"Kamu egois Vera, cuma pentingin diri kamu sendiri, coba kamu liat sekitar kamu, ibu tau kamu pintar," lanjutnya.
"Iya ibu, Vera tau. Vera akan terus belajar belajar dan belajar."
"Terserah kamu aja lah ibu pusing, mau ke kamar, dan itu tolong bersihin ya, Ver," ujar sang ibu melangkah meninggalkan Vera seorang diri.
Vera tetap dalam pendirian nya, dia harus bisa jadi sukses, bahkan banyak yang nggak suka dengan sifat gadis itu. Vera nggak peduli dengan ocehan tersebut. Keinginannya haru tetap terwujud apapun itu.
°°°
Hayo? Kalian nemuin cerita ini darimana nih?
Vote sama komen,
KAMU SEDANG MEMBACA
VERRA
JugendliteraturSeorang gadis yang hidupnya bisa di bilang miskin atau lebih kesan baiknya sederhana, dengan tempat tinggal yang layak di tempati. Kedua orangtuanya berkerja sebagai petani, meskipun uangnya hanya bisa di buat beli nasi, kadang ada lauk kalau uangny...