#12

457 66 4
                                    

Pagi-pagi aku udah menunggu Freya di depan rumahnya, seperti biasa pengawalan.

Freya sejak kencan kemarin semakin manja padaku, sekedar informasi tapi jangan kasih tahu Freya ya?. Ia semalam merengek ingin diantar olehku paginya, atau ia akan ngambek padaku selamanya.

Aku langsung mengalihkan panggilan suara ke panggilan video, terlihat jelas wajah Freya yang ngambek dan menggemaskan itu.

Karena luluh, aku akhirnya setuju menjemput. Ia terlalu menggemaskan jika harus dikerasin.

Aku tak sendiri kebetulan, ditemani Azizi, Kathrin, Ashel, dan Marsha juga. Pokoknya kami satu rombongan.

Dengan berlari kecil Freya keluar dari pintu rumah setelah pamit dengan kak Fio.

"Morning Jes, how's your sleep last night?." Freya melingkarkan lengannya ke leherku

"Good, adinda?." Tanyaku yang dijawab Freya dengan mempertemukan dua hidung kami

"Cieee, acikiwir. Adinda Ashel, bagaimana tidurmu semalam? Apakah adinda memimpikan kakanda?." Azizi mendramatisir keadaan

"Kayak Opera aja ah kakak mah, ayo berangkat nanti telat." Ashel masuk mobil Azizi

Kami semua tertawa karena ulah Ashel, Azizi seperti orang bego yang bermain peran sendiri.

Kami semua lalu masuk mobil dan segera berangkat menuju sekolah, dipimpin Azizi lalu diikuti Kathrin dan aku.

Selama perjalanan Freya bercerita jika ia baru diterima oleh klub bahasa Jepang di SMA, hari ini adalah hari pertamanya. Ia begitu antusias dalam bercerita, aku senang Freya sekarang memiliki banyak teman.

Freya hari ini dan Freya yang pertama ku kenal berbeda jauh, dulunya ia bersifat tertutup dan tak punya teman, kini perlahan-lahan mempunya teman. I'm so proud of you Fre.

Aku juga memberi Freya jus jambu yang ku buat sebelum pergi, entah darimana itu jambu yang banyak tiba-tiba ada. Daripada gak dimakan, mending aku bikin jus, toh kak Jes juga gak suka.

Sampai di sekolah, Freya menggenggam tanganku dan kami berjalan ke kelas Freya. Banyak mata yang melirik kami, termasuk ada yang memfoto kami bersama, tapi tak apa.

Sebelum berpisah kami cipika-cipiki, lalu Freya masuk dan disambut teman-temannya. Aku bahagia melihatnya.

Kemudian aku naik dan sampai di kelas, aku bingung melihat semua teman-temanku mengerjakan sesuatu.

"Eh emang ada tugas ya?." Tanyaku kebingungan

"Iya Jes ada, tugas Pendidikan Kewarganegaraan minggu lalu." Jawab temanku yang membuatku langsung ke meja ku dan mengerjakannya

"Widih tumben si bos ngerjain tugas, emang ada apaan?." Azizi mengejekku

"Mata lu ada apaan, tugas Pendidikan Kewarganegaraan emang udah? Hari ini dikumpulin tolol." Jawabku tanpa melihat Azizi

"Eh iya anjing, lupa gua." Azizi langsung mengeluarkan bukunya

***

J&F (Jeci ft Freya)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang