Setelah aku pergi dari tempat kejadian tadi aku kemudian langsung peegi bergegas menuju keruangan MOS bersama Rifa.
Aku dan Rifa duduk dipaling depan, agar aku dan Rifa dapat mengikuti acara MOS dengan baik.Dibelakangku tampak banyak murid baru yang seangkatan denganku.
Tidak lama kemudian seluruh pengurus Osis pun datang,menyambut kedatangan murid baru,dan kemudian memperkenalkan diri satu persatu.
Tanpa sengaja atau kebetulan aku melihat laki-laki menyebalkan itu ada didepan berjejer dengan para pengurus Osis yang mengenakan jas berwarna Biru mudah.
Tidak perna aku sangka ternyata laki-laki menyebalkan itu adalah ketua Osis dan langsung memperkenalkan diri dengan sok dan membuatku sangat geli.
"Kenalin namaku Zidan Prawira Pratama,ketua Osis di SMA akhwanul Imam"ucapnya dengan sok kecakepan bagiku.
Ternyata oh....ternyata dia Adalah ketua Osis.
"Emang bener dia ketua Osis"guman dihatiku tidak percaya.
Disaat itu pula aku mulai memandanginya,karna aku sama sekali tidak percaya kalau dia itu ketua Osis,mana mungkin orang nyebelin kayak dia bisa jadi ketua Osis.
"An lihat dia,ganteng banget"puji Rifa tampak seperti tergila-gila.
"Ihhh kamu apaan sih Fa,orang kayak gitu dibilang ganteng yah ada tuhh kayak monyet tau nggak,geli gue dengernya"ucapku merasa jijik.
Selang beberapa menit setelah seluruh pengurus Osis berkenalan kami kemudian diberi tugas oleh mereka.
"Baik teman-teman,karena kami semua sudah berkenalan,sekarang giliran kalian maju untuk memperkenalkan diri,dan kita mulai dari arah selatan"ucap Zidan ketua Osisn yang sok kecakepan itu.
Tidak perna aku duga ternyata aku yang harus maju duluan,dan nggak kebayang malunya itu sampai ubun-ubun ditonton banyak orang.
"Ayok yang merasa ada disebelah selatan untuk memperkenalkan diri didepan"ucap Zidan.
"Malu kak,dilihat banyak orang"ucapku sedikit malu-malu.
Aku yang tak kunjung maju kedepan kemudian dijemput seseorang yaitu Radit,wakil ketua osis yang begitu tampan,lembut,wangi nan baik hati.
"Nggak papa kok,kan cuma memperkenalkan diri,nanti yang lain bakalan maju kedepan kok"ucapnya dengan lembut membuatku terkesan.
Aku yang tadinya mendengar ucapnnya kemudian mengikutinya dari belakang,dengan rasa malu.
"Ayo cepat,jangan lamban kayak siput,mumpung waktunya masih banyak"ucap Lesti osis yang berperan sebagai kominator.
Aku pun kemudian terburu-buru pergi kedepan dengan menunduk dan memperkenalkan diri.
"Namaku Andini Carrlalista dari SMPN 1 Sumber"ucapku yang hampir tidak terdengar.
Zidan yang tadinya tidak mendengar suaraku kemudian perlahan menghampiriku dan berbisik kepadaku.
"Hee mbak kalau ngomong itu yang keras dong biar yang lain kedengeran"ucapnya berbisik kepadaku.
"MBAK.....MBAK.....emang aku ini MBAK kamu apa,enak aja kalo ngomong"ucapku berbisik dengan kesal.
"Lah emangnya mau dipanggil siapa......ohhh jangan-jangan mau dipanggil tante yah"ucapnya berbisik kemudian tesenyum kecil.
"Kamu itu yah,nyebelin tau nggak,pengen aku tonjok tuh muka,biar tau rasa"ucapku dengan menginjak kakinya.
Dia kemudian tidak menghiraukan omonganku tadi dan kemudian dia menawarkanku pilihan yang menurutku sunggu keterlaluan.
"Ohh iya,kalau kamu tadi tidak berbicara dengan keras,maka saya beri hukuman"ucapnya dengan lantang.
Aku yang mendengar dia berbicara seperti itu sontak sangat kaget.
"Hah.......hukuman"ucapku tak terima.
"Iya hukuman emangnya apa lagi,hukuman kamu adalah memperkenalkan diri kamu dengan suara landang dan menyanyikan Lagu Balonku"ucapnya dengan mengankat alisnya dang memandangku.
"Lah kok gitu sih"ucapnku membelah diri.
"Ohhhh jadi nggak mau,yah udah hukuman kamu akan lebih keras,yaitu lari lapangan 10×"ucapnya seakan-akan menantangku.
Aku yang tidak ingin berlari di baeah terik matahari kemudian memilih untuk memperkenalkan diri dan bernyanyi lagu Balonku.
"Perkenalkan namaku Andini Carrlalista dari SMPN 1Sumber"ucapku lantang dan kemudian ku teruskan dengan menyanyikan lagu Balonku.
Balonku ada lima
Rupa-rupa warnanya
Hijau kuning kelabu
Merah muda dan biru
Meletus balon hijau duar
Hatiku sangat kacau
Balonku tinggal empat
Kupegang erat-eratBalonku ada lima
Rupa-rupa warnanya
Hijau kuning kelabu
Merah muda dan biru
Meletus balon hijau duar
Hatiku sangat kacau
Balonku tinggal empat
Kupegang erat-erat."Aku pasti akan membuat pelajaran untuk kamu Zidan,gara-gara kamu aku jadi ditertawain banyak orang"gumam hatiku dengan kesal.
Setelah aku menyanyi,kemudian aku langsung kembali ketempat dudukku.
Jangan lupa vote and komen,biar aku semakin semangat nulisnya,nanti kalau banyak yang baca aku lanjutin nulisnya❤📌
KAMU SEDANG MEMBACA
Andini Untuk Zidan
Teen FictionHappy Reading😀😀 Pertemuan yang berujung dengan saling mencintai,Si perempuan yang dijuluki dengan KEPALA BATU,dan laki-laki yang dijuluki MUKA DUA,selalu saja bertengkar jika bertemu,akan tetapi akhirnya mereka menemukan cinta sejati sehingga menj...