Tempest High School

Bab 10 : Hari Libur Rimuru

Rimuru memiliki waktu luang kosong dihari minggu jadi dia memutuskan untuk berjalan jalan dikota, karena dia binggung harus melakukan apa dihari liburnya.

Rimuru hari ini mengenakan gaun berwarna putih dengan renda biru dan sepatu putih sebagai pelengkap lalau jepit rambut berbentuk slime berwarna biru untuk melengkapi penampilannya, setelah selesai berdandan Rimuru segera berangkat meninggalkan apartemennya meninggalkan Velzard dan Velgrind yang masih tertidur lelap.

Saat Rimuru berjalan banyak orang memperhatiannya dan semua orang tersipu dan kagum dengan penampilan Rimuru saat ini. Karena sudah terbiasa jadi Rimuru hanya mengabaiaknnya saja dan terus berjalan.

' Saya tau saya akan menarik peehatian, jadi saya hanya akan membiarkannya saja. ' pikir Rimuru sambil terus berjalan.

Tempat pertama yang dia kunjungi adalah sebuah toko buku, sebenarnya Rimuru menyukai novel dan beberapa bacaan fiksi lainnya karena itu membantunya saat dia sedang bosan. Rimuru masuk ketoko dan dia juga menarik banyak perhatian, Rimuru berjalan ke area tempat banyak Novel dipajang dan dia membeli beberapa buku yang ingin dia baca, sesekali Rimuru juga membaca beberapa buku disana yang membuat orang orang menatap keanggunannya saat membaca buku.

Rimuru kemudian membawa buku tersebut kekontar dan membayarnya dan memasukannya kedalam Tasnya.

Kemudian Rimuru melanjutkan jalan jalannya, tempat selanjutnya yang dia kunjungi adalah taman, Rimuru hanya berjalan santai disekitar taman dan sesekali menatap langit karena tidak ada yang bisa dia lakukan selain menikmati harinya. Setelah cukup berjalan Rimuru duduk di bangku taman yang kosong dan membaca Novel yang baru saja dia beli. Rimuru hanya duduk sambil membaca selama sekitar 2 jam dan saat dia melihat jam dia tidak menyadari waktu sudah jam makan siang.

Rimuru kembali berjalan dan saat dia berjalan dia melihat sebuah kafe yang berada disudut jalan, dan dia memutuskan untuk mampir disana.

Rimuru kemudian menghampiri Cafe tersebut tapi yang ada disana bukan cafe biasa tapi itu cafe maid kucing dan pegawainya memakai telinga kucing palsu sebagai aksesoris dengan pakaian maid mereka yang manis. Sebagai catatan Rimuru menyukai pakaian maid dan juga kucing tapi jika keduanya digabungkan dalam satu topik itu membuatnya tidak sabar untuk memasuki kafe tersebut.

Rimuru kemudian memasuki Cafe dengan ekspresi yang sangat senang dan dengan senyum yang lebar diwajahnya, tapi saat dia masuk kedalam dia sangat terkejut dengan orang yang menyambutnya masuk adalah Ruminas teman sekelah Velzard dan Velgrind dengan pakaian maidnya dan telinga kucing abu abu di kepalanya.

Ruminas : " Selamat datang di kafe kami nona. " kata Ruminas sedikit membungkuk tidak menyadari siapa yang ada didepannya.

Rimuru : " Terima Kasih bisakah saya mendapatkan meja untuk satu orang. " kata Rimuru yang terpesona pada penampilan Ruminas.

Ruminas hanya terkejut karena pelanggannya kali ini adalah orang paling dikagumi disekolahnya sejak dia datang di Akademi dan orang itu tidak lain adalah Rimuru Wali kelasnya. Ruminas hanya bisa melebarkan matanya kaget tapi Rimuru hanya memasang senyum lebar diwajahnya yang membuatnya tersipu, lalu Ruminas membawa Rimuru ke mejanya karena tidak enak membiarkannya tetap didepan pintu masuk.

Rimuru duduk dikursi di meja yang ditunjukan Ruminas dan dia memesan beberapa makanan setelah dia melihat lihat menu nya.

Ruminas : " Apakah nona sudah memutuskan menu yang akan nona pesan. " katanya Ruminas sedikit gugup.

Rimuru : " Ya saya memesan pancake special, parfait buah, dan untuk minumannya saya pesan kopi panas saja. " kata Rimuru sambil menutup menu.

Ruminas : " Pesanan nona akan siap sebentar lagi. " kata Ruminas membungkuk sedikit lalu pergi untuk mengambil pesanan Rimuru.