PART 7

949 34 0
                                    

Next

.....

"Dimana Mama "tanya alvin pada maid saat memasuki mansion

"Nyonya udah pulang den baru beberapa menit yang lalu " jawab maid itu alvin hanya mengangguk dan berlalu menuju kamar nya

Ceklek
Hal yang pertama dia lihat adalah lova yang sudah rapi duduk di depan balkon sepertinya sedang melamun

"Masuk "

"EH lo apa apaan sih ngagetin " ketus lova

"Turun makan siang "ucap alvin

"Gue gak mood " jawab lova

"Lo mau mati dari kemaren lo belom makan " ketus alvin kesal bukan apa apa dia hanya tidak ingin mamanya marah melihat lova sakit dan berakhir dia dijodohkan papa nya

"Nanti gue makan kalo gue lapar " ucap lova pelan

"Terserah lo jangan repotin gue kalo lo sakit gue gak ada waktu urusin lo "ketus alvin

"Apa banget sih udah maksa jadi pacar tapi gak mencerminkan seorang pacar " gumam lova yang masih dapat didengar alvin

"Lo pengen gue perlakuin sebagai pacar"tanya alvin dengan suara seraknya menunduk hingga bibirnya tepat disamping telinga lova

"Hah gak gak kok aku gak ngomong apa apa" tiba tiba lova gugup

"Jangan banyak tingkah cepat gue tunggu dibawah buat makan " ucap alvin dan berlalu dari sana

"Gue mau pulang !" kata kata itu menghentikan langkah alvin

"Kalo gue gak izinin"
"Apa gue harus dapat izin dari lo " tanya lova mendelik
"Yah "

"Dan gue gak peduli dan lo gak berhak atur atur gue "tegas lova
"Lo berani sama gue Hah !" Sentak alvino

"Gue mau pulang vin please ngertiin gue " ucap lova pasrah

"Oke nanti lo gue antar balik "final alvin dan berlalu dari sana

.
.
.

"Makasih" ucap lova saat mereka udah sampai dirumah lova

"Gue cabut dan Anggap kejadian kemaren gak pernah terjadi"

Deg

Ucapan terakhir alvin membuat hati lova teriris dia menatap nanar kepergian alvin

.
.
.
.

Kring kring kring ....

"Lova lo kenapa sih muka lo pucat banget " tanya vero cemas melihat muka lemas nya lova gak biasanya

Sedari tadi saat sampai di kelas muka lova pucat dan tidak bersemangat sudah 2 minggu lova lebih banyak diam membuat vero khawatir

"Gak kenapa kenapa kok cuma pusing doang"jawab lova dengan senyum tipis

"Tapi l-

Hoeek
Ucapan vero terpotong saat lova tiba tiba mual dan berlari ke toilet

"Lova lov lo kenapa lova "teriak vero tapi tidak dihiraukan lova

Hoeek hoekk
"Sshh mual banget " lirih lova

"Lov lo gakpapa kan lo kenapa " tanya vero khawatir

"Gue lemes banget kayaknya masuk angin " ucap lova

"Lo pulang aja ya biar gue yang izin in ntar "
"Yaudah makasih yah ver gue bener bener lemes banget "lirihnya vero mengangguk dan membantu lova ke parkiran

"Mau gue anterin aja gak "tanya vero
"Gak usah gue pulang sendiri lagian gue bawa mobil kok "

"Yaudah deh hati hati yah " ucap vero
Lova mengangguk dan berlalu

.......
Bersambung

My husband Alvino(lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang