Chapter 1

15 9 0
                                    


     Sinar mentari menyelinap tirai jendela kamar, membangunkan Jessica yang masih berselimut. dia melangkahkan kakinya keluar kamar dan menikmati indahnya hamparan sawah yang memanjakan mata.dua sedang berlibur di desa. ditempat is dilahirkan.

"Hmm aku lapar." Keluh Jessica.

"Wadah udah bangun ajah lu." Cibir bang Yudi.

"Yeeee abang. Kek baru tau ajah."

"Ya biasanya kan lu yang paling kebo di rumah." Ledek bang Yudi

"Ih aku yah yang paling rajin."balas Jessica tidak terima.

" Astaga Tuhan.baru juga bangun langsung berantem. "Ujar seseorang dari belakang.

" Eh pagi Mom." Sapa Jessica

"Iya  pagi juga sayang.ini ada apa kok pagi - pagi udah ribut ajah. "

"Itu si bang Yudi ledek aku." Lapor Jessica

"Dih mulai tuh manjanya." Cibir bang Yudi

"Mom tuh kan bang Yudi mulai lagi." Rengek Jessica manja.

" udah - udah. sekarang minum teh hangat di meja."kata Bu carolina.

" oke mom." Balas Jessica kemudian menyusul nyokapnya ke ruang makan.

" Yaelah gue ditinggal Sendiri." Gerutu bang Yudi. " woyyy bocil tunggu gue."

A & JTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang