-𝐒𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐡𝐢𝐧𝐚𝐚𝐧
🪶🌷𝗔🌷🪶
Satu kalimat itu
Terucap oleh pemangku
Mampu menikam kalbu
Kalimat yang sampai kini
Tak sanggup terabai
Oleh diri ini
"Sungguh, kau tak ada gunanya!"
"Anak tak tahu diri kau!"
"Dasar anak dungu!"
"Apa yang kami bisa
Banggakan darimu?"
Tuturan ringan diucapkan
Tapi, bersua menghancurkan
Siratan dalam diri ini
Sama sekali, mereka tak peduli
Jika ku melantaskan
Sebuah pembelaan
Bahwa aku tak salah
Dan, diri ini lelah
Namun, apa jawaban mereka?
"Diam kau! Jaga mulutmu ya!"
"Masih kecil berani ya!"
"Lebih baik, kau pergi saja!"
Sepertinya, buang waktu
Jika aku mengutarakan
Sebuah isi perasaan
Mereka takkan memihakku
Sejak saat itu
Ku putuskan
Untuk membisu
Tak pernah menghiraukan
Apa yang mereka ucapkan
Sampai tiba saatnya
Saat aku bisa memastikan
Bahwa aku tak sehina
Yang mereka taksiran
○○○
KAMU SEDANG MEMBACA
Melodi Senja Dalam Hening Kata
PoésieDi balik jemarinya yang menari di atas keyboard, tersimpan jiwa yang menjelma dalam bait-bait indah, merangkai kisah sunyi menjadi suara, dan menyulap luka menjadi keindahan abadi.
