BEAST IN ME (Slow Update Until You Thoughts I Die)

CHAPTER 8

Aliff menyediakan kusyen seperti tempat tidur anjing namun di tambah beberapa bantal sesuai dengan badannya lara dan menyuruh lara tidur disitu.

Aliff mencampak selimut yang di pegang pada lara

"Sana tempat tido kau...jangan menyalak malam malam" tertawa jahat si aliff.

Aliff melangkah pergi masuk ke biliknya meninggalkan lara.

SEBULAN BERLALU

Aliff menjaga lara sebagai haiwan peliharaannya dengan baik.

Namun lara diseksa seperti haiwan.

"Woi! Pet!... Tangkap ni.." aliff membaling piring terbang dan menyuruh lara berlari mengejar.

Aliff tidak membenarkan lara berlari seperti manusia tapi berlari seperti haiwan.

lara berlari seperti anjing mengejar piring yang terbang jauh kebelakang.

Sampai ke tempat di mana piring itu terjatuh. Lara berhenti dan menangis.

Lara mengharapkan lara akan mati ditangan aliff dengan cepat namun tidak. Walaupun aliff menyiksanya hari demi hari lara masih hidup.

Itu yang membuat lara tertekan.

Lara kembali bersama piring terbang dan di letak di kaki aliff. Airmatanya tak berhenti mengalir.

"Asal nangis pet? Gile?"soal aliff

Lara menggelengkan kepalanya dan meringkukkan badannya seperti anjing di kaki lima rumah Aliff.

Beberapa minit kemudian aurora datang.

"Hello brother..i bring you some.." aurora terhenti berbicara apabila melihat lara.

"Who's that?"soal aurora

"New pet.." jawab aliff dengan senyuman herot.

"Abang..i need some explanation?"

Aliff mengeluh panjang dan mengajak lara masuk sebelum menerangkan segalanya.

"Coffee?.." tawar aliff

"Yeah sure..so abang tell me"

Aliff mulai menerangkan kepada adiknya aurora dengan apa yang terjadi.

"But you know this is not us right...we torture bad people.."

"I know! But dia yang tak nak bla...abang dah halau kot!"

"I don't know but for me this is not right.." aurora mengeluh panjang sambil memandang lara.

"What her name again?"

"Lara.."

" Hei lara come here..."

Lara datang seperti anjing...

"Oh shit! Just be human with me.. bangun"

Kopi yang dibuat aliff diberikan pada lara.

"Drink this much more better.."

Ed masuk membawa sesuatu yang berikat dengan plastik hitam membuat lara tertanya tanya. Ed memasukkan kedalam bilik yang selalu berkunci dan dilarang sama sekali oleh aliff untuk lara masuk.

"Dengan aku kau takyah takut...aku tak jahat." aurora terdiam sebentar untuk memperbetulkan ayatnya.

"Well technically aku jahat but jahat pada orang jahat.."

Lara mengangguk terukir senyuman kecil dibibirnya sambil menghirup coffee.

"Macam mana awak nak tahu manusia tu jahat ke tak" soal lara dengan perlahan.