CHAPTER 16

627 8 0
                                    


Aliff keluar seusai membersihkan dirinya. Aliff melihat lara di atas katil dengan wajah sedih.

Aliff mendekati lara. Tangan aliff memegang bahu lara.

Lara mengangkat wajahnya. Matanya mencari mata aliff.

"Bagi kau.. aku ni hanya permainankan?" Soal lara sedih.

"Tak lara.. aku just.." aliff tidak dapat menuruskan perkataannya.

"Apa aliff?"

"Aku takut lara..aku takut untuk mencintai seseorang."

"Aku takut untuk hilang seseorang yang aku cintai dalam hidup aku."

"Aku takkan hilang" jawab lara

"Kau tak faham lara..dunia aku penuh kekejaman!..dan semua ni aku harus bayar dengan nyawa aku atau nyawa orang yang aku sayang!..orang yang aku sayang lara!" Aliff mulai menengking

"Tapi kalau kau biar orang yang kau cinta pergi...adakah kau bahagia?"

"Hidup aku tak boleh bahagia lara. Kalau aku bahagia dengan cinta, aku akan melakukan kesilapan dalam kerja aku!"

Lara mengenggam tangan aliff. Airmata aliff jatuh ke pipi.

"Aku cintakan kau lara tapi aku takut. Disebabkan cinta. Aku tak dapat nak selamatkan orang lain atau orang yang aku cinta. Jadi lebih baik kau pergi lara. Biarkan aku mati rasa. Biarkan aku rasa tak menyesal kalau aku mati"

"Aliff pandang aku.." lara mengangkat wajah aliff.

Mata aliff memandang lara.

"Cinta itu bukan kesilapan aliff. Kau akan lebih menyesal kalau kau tak pilih cinta"

Lara mendekatkan dahinya ke dahi aliff.

"Aku akan tetap mencintai kau walaupun maut mengejar aku bila aku bersama kau" lara meletakkan tangannya di kedua belah pipi aliff.

"Aku ambil risiko ni untuk terus bersama kau..walaupun nyawa aku terancam janji orang yang aku cinta selalu ada dengan aku. Hidup dan mati."

"Lara..aku takut lara"

"Shhh" lara meletak jari telunjuknya ke bibir aliff.

Dan memeluk aliff. Aliff merasakan sesuatu yang tidak pernah dirasainya.

Rasa takut dan cinta.

" i love you, lara," aliff bersuara

"I love you too, aliff, so dont let me go.. Kita hadap semuanya bersama. Semua jalan berisiko. Tapi jalan tanpa cinta itu lebih banyak penyesalan"

Aliff mencari mata lara. Tangan lara membelai lembut pipi aliff.

Bibir lara mengukirkan senyuman.

"I love you so much..and i dont care what will happen next." Lara mengucap apa yang ada dihatinya.

" i love you too much, and it's make me afraid of losing you,"

Lara memeluk aliff untuk kesekian kalinya.

Terasa hangat pelukan dan nyaman bila bersama.

*****************

Aliff terjaga daripada tidur. Matanya menatap segenap wajah di tepinya. Di belai lembut wajah lara dengan senyuman.

Terasa seperti hidupnya lebih berarti setelah kehadiran lara. Mencintai seseorang yang mencintai kita itu indah.

Lara membuka matanya perlahan. Melihat aliff membelainya membuatkan lara tersenyum manja.

BEAST IN ME (Slow Update Until You Thoughts I Die)Where stories live. Discover now