O1

515 63 3
                                    

🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️

pagi ini gina akan berangkat ke Yogyakarta untuk pindah rumah. dia baru saja selesai mengurus surat cerai di pengadilan setelah beberapa bulan. di umur gina yang masih berada di kepala dua, dia sudah menjadi janda karena kelakuan bejat keluarga suami dan keluarga dari dirinya.

ia dipaksa menikahi lelaki muda untuk membantu dia mendapatkan harta warisan keluarga. gina yang dipaksa tidak bisa melakukan pemberontakan. gina pun memutuskan untuk pergi jauh dari jakarta setelah permasalahan surat cerai selesai dan pergi ke yogyakarta, tempat sang nenek dilahirkan.

hanya nenek nya yang bisa mengerti perasaan gina, selama ini tidak ada yang menyayangi dirinya. dan nenek nya sudah wafat sebelum gina di nikahkan. gina mempersiapkan semua nya dengan matang, dia memiliki uang tabungan untuk membeli rumah di perumahan dan memiliki pekerjaan yang menguntungkan.

gina lahir disebuah keluarga yang berkecukupan, tidak pernah kurang sekali pun. tapi gina selalu di ajarkan untuk mandiri oleh nenek nya. ya, nenek nya bukan kedua orang tua nya. meski begitu gina tetap bersyukur kepada tuhan karena memberi nenek yang membuat dia menjadi mandiri dan bisa makan menggunakan duit sendiri.

setelah menghabiskan waktu 8 jam perjalanan, malam nya gina sudah sampai di perumahan miliknya. barang-barang kebutuhan nya juga sudah di pindahkan sejak 2 hari yang lalu. gina hanya tinggal istirahat dan bangun pagi untuk menyambut kehidupan dan lingkungan baru.

pip! pip!

jam sudah menunjukan pukul 5, gina terbangun setelah mendengar suara alarm yang ia pasang lewat handphone nya. gina segera bangun dari tidur nya dan pergi mandi, gina terbiasa mandi subuh sejak ia umur 10 tahun.

kini gina telah bersiap untuk pergi ke depan rumah untuk membeli sayur dan beradaptasi dengan lingkungan baru. gina mengambil dompet nya dan keluar dari rumah, tak lupa mengunci pintu sebelum ia pergi.

di depan ia sudah melihat ibu-ibu yang berkumpul di gerobak sayur depan rumah.

"selamat pagi!"sapa gina.

"pagi, mbak nya baru pindah ya?"tanya salah satu ibu-ibu.

"iya bu, saya baru sampe tadi malem"balas gina.

"ohh pantesan, semoga betah disini ya mbak. saya nitha, rumah saya di blok sini depan rumah mbak nya"ucap ibu nitha, memperkenalkan diri.

"ah iya bu, saya gina, mohon bantuannya"gina.

tante nitha tersenyum. ternyata lingkungan baru tidak terlalu buruk bagi gina, dia nyaman berada disini. setelah berbincang dengan ibu-ibu yang baru datang sambil memilih sayur, gina kembali ke rumah untuk memasak. tentu ia harus mengisi perut nya agar dirinya tidak sakit.

jandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang