SELAMAT MEMBACA
_____Suara musik di bawah hanya membuat Azka sedikit mengintip dari jendela kamarnya, Ulang tahun Jeje sebentar lagi akan berlangsung ia bahkan belum memakai baju yang bunda berikan, ia menatap jas hitam yang tergantung di depan lemarinya.
Mungkin ia banyak berpikir untuk bergabung bersama keluarga yang lain, sejak ia di bogor Azka merasa ia bukan lagi bagian dari keluarga ini, Ia terasingkan berpikir pula bahwa ada dan tidak ada dirinya mereka semua akan baik-baik saja.
Hanya ia yang merasakan kekosongan sendirian.
____
Setelah memikirkan banyak hal Azka bergabung dengan mereka, Ia duduk paling depan melihat jeje kedua orang tuanya serta sang kakak yang berada di depan. Ia tak berharap untuk bergabung dengan mereka. Azka sadar itu bukan lagi posisinya.
"Bengong aja!"
Azka tersadar dengan tepukan pelan di bahunya, ia terkejut melihat benua yang hadir ia menatap gadis itu bingung.
"Jeje siswa nya Ibu gue" Ucap benua menjelaskan akan kebingungan cowok di depannya.
"Dunia ternyata sesempit itu ya?" Ujar Azka.
Benua mengangguk ia menarik kursi disebelah Azka menatap semua orang-orang di atas panggung lalu beralih pada cowok di sampingnya.
"Lo nggak mungkin duduk disini karena malu buat naik di atas panggung kan?"
"Tau aja"
"Lo memang tipikal orang yang nggak bakalan gabung dan menjadi pusat perhatian di atas sana"
Azka tertawa kecil.
"Jadi gaun kemarin buat Jeje?"
Azka mengangguk "Kado dari gue"
"Beruntung banget Jeje di kelilingi orang-orang baik"
Azka menghela nafas panjang melihat sang ibu yang sudah menggerakkan tangann memanggilnya.
"Gue kesana, sepertinya gue harus menjadi pusat perhatian hari ini"
Benua tertawa melihat langkah pelan Azka yang naik di atas panggung.
____
Setelah acara tiup lilin dan potong kue, acara ulang tahun Jeje berakhir meninggalkan taman belakang rumah yang sangat berantakan, tamu-tamu juga sudah pulang tersisa keluarga dekat yang tinggal menunggu makan malam yang bunda sediakan.
Jeje dan Azka memilih ayunan besi di ujung untuk mengistirahatkan tubuh mereka, sepertinya Jeje juga melakukan hal yang sama dengan Azka atau sang adik tak ingin meninggalkannya sendiri.
Semua orang sedang berada di meja makan, beberapa candaan dan tawa yang terdengar cukup membuat mata Azka yang terpejam sesekali terbuka jika mendengar suara keras mereka.
"Kak Azka tidur?"
"Hmm"
Jeje tersenyum tersadar dengan sang kakak yang belum menggapai alam mimpi itu "Orang tidur nggak mungkin bisa jawab"
Azka kembali membuka matanya melihat Jeje yang menatapnya tau bahwa akan ada pertanyaan yang akan diajukan gadis ini "Kenapa?" Tanya Azka terlebih dahulu.
"Ulang tahun kak Azka dan Kak Aksa sama kan?"
"Yaaa sama...kami kan kembar"
"Tahun ini Jeje bakalan rasain ulang tahun Kak aksa dan kak Azka, mungkin akan seru karena dua orang yang berulang tahun"
YOU ARE READING
AZKARA
RandomAzkara Nanendra terlahir dari keluarga yang sangat bahagia hingga satu kejadian membuat hidupnya berubah. 31-Januari 2024 peringkat 1 #azka