Flashback on
"Nah udah nyampe! " Jay menghentikan motor besar nya di depan gerbang rumah sunoo
"Makasih kak, maaf ngerepotin"
Sunoo turun dari motor Jay perlahan karna lagi-lagi dia kesulitan seperti biasanya"Repot sih tapi buat sekarang gue rela di repotin" Jay mengacungkan jempol lalu ikut turun dari motor nya
Sunoo membuka gerbang rumah membiarkan Jay masuk, pemuda itu hanya melirik ragu rumah sederhana sunoo yang nampak sepi
Ini bukan perumahan elit seperti lingkungan nya tapi cukup bersih dan nyaman untuk di tinggaliIni kedua kali nya Jay datang ke rumah sunoo
"Kak aku gak tau harus berterimakasih kayak gimana lagi, gimana bales kebaikan kak Jay, aku.... Aku gak nyangka ajh klo kak Jay gak jijik dan benci sama aku padahal kakak udah tau semua nya.. " Ucap sunoo tercekat di depan pintu rumah nya. Jay yang melihat itu hanya menghela nafas lalu duduk di kursi kecil yang berada di depan rumah sunoo"Jangan bahas itu deh, seret tenggorokan gue nihh.." Gumam Jay seolah haus lalu mengyentuh tenggorokan nya sendiri
Sebenar nya ia tidak haus sama sekali hanya saja jay tidak ingin sunoo membahas ini lagiSunoo mengedipkan mata nya sesaat lalu sadar dengan ucapan pemuda yang duduk di depan nya.
"Oh tunggu kak, aku ambil minum dulu buat kak Jay. Emm... Atau.. Mau nunggu di dalem ajh"
Ucap sunoo ragu sambil memutar kunci pintu"Yakin nih, klo nunggu di dalem gak bakal di grebek kan? " Tanya Jay santai
"Gak tau sih" Jawab sunoo tak yakin
"Yaudah gue nunggu di sini ajh. Takut di grebek suruh nikahin lo repot entar. Gue belum punya modal soal nya" Jay kembali berucap jenaka dan sukses membuat pipi sunoo merona sesaat
Entah yang di katakan Jay sungguh sungguh atau tidak sunoo tak peduli
Cukup seperti ini saja ia bahagia.___________________
"Nih kak minum nya" Sunoo meletakan satu gelas jus jeruk di meja kecil tepat di samping tempat Jay duduk
"Makasih" Jay meneguk nya cepat lalu melirik kearah sunoo heran karna si mungil itu hanya berdiri menatap nya canggung
"Duduk sini! " Jay menunjuk kursi kosong yang berada di sebrang meja
Sunoo terjingkat sesaat lalu menurut ia mendudukan diri nya dengan canggungJay menghela nafas karna sunoo tidak bertingkah seceria biasanya. Jay faham sunoo sedang tidak baik-baik saja
"Gini deh, karna lo ini kayak nya tipe orang gak enakan. Sebagai balas budi karna gue udah bantuin lo. Gue pengen minta sesuatu sama lo" Jelas Jay tiba-tibaSunoo kembali berkedip, tak sadar mengigit bibir nya
"Kak Jay mau minta apa? "Jay melirik penuh wajah sunoo yang terus menunduk, tak percaya diri kala berhadapan dengan nya
"Senyum! "
Sunoo menatap Jay sekilas dengan ekpresi bingung"Tetep senyum, tetep jadi sunoo yang ceria kayak biasanya, jangan takut karna abis ini gak akan ada yang bakal gangguin lo lagi. Dan satu lagi... " Jay menjeda ucapan nya
KAMU SEDANG MEMBACA
KELAM (sunjay/jaynoo) enhypen✔
Short Storyjay ingin berteriak pada dunia jika penyesalan yang dia rasakan begitu menyakitkan harusnya ia mengatakan sejak awal. bukan tentang penyesalan tapi perasaan yang sebenarnya jika saja jay lebih berusaha mengerti diri nya sendiri ia mungkin tidak akan...