Clara Itzel Shalletta tidak mengerti kenapa dirinya tiba-tiba terjebak di tempat yang asing. Seharusnya Clara menghadiri pesta ulang tahunnya yang ke-17 nanti malam.
Tapi sialnya, dia malah ada di tempat asing.
Clara tidak mengerti kenapa dirinya b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Clara Itzel Shalletta tidak mengerti kenapa dirinya tiba-tiba terjebak di tempat yang asing. Seharusnya Clara menghadiri pesta ulang tahunnya yang ke-16 nanti malam.
Saat Clara terbangun, dirinya malah dipanggil dengan nama asing, yaitu Clairs. Dia tidak mengerti sejak kapan namanya menjadi Clairs Itzel Shaquitta Patterson.
Apa lagi dirinya ternyata adalah anak yang diabaikan oleh keluarganya. Ayahnya, Alfredo Patterson yang seorang pembisnis hebat membuatnya jadi salah satu tokoh berpengaruh, seorang ayah tunggal dengan wajah yang masih terlihat sangat muda, rambut hitam legam, mata berwarna coklat gelap, badan tinggi tegap, namun memiliki kepribadian yang dingin.
Clairs mempunyai dua orang kakak. Alarick Xander Patterson, kakak pertama Clairs. Lelaki dengan mata coklat gelap seperti ayahnya itu berumur 24 tahun dan sudah menjadi CEO di XPs Company, salah satu anak perusahaan Patterson Group.
Ellioth Xavier Patterson, kakak kedua Clairs. Lelaki berumur 17 tahun yang sedang mengenyam pendidikan di bangku sekolah tingkat akhir.
Mereka sama-sama memiliki postur tubuh yang tinggi, meskipun lebih tinggi Alarick. Hidung mancung, rahang tegas, dan alis yang menukik tajam. Benar-benar jiplakan dari seorang Alfredo Patterson. Sikap mereka yang dingin dan acuh benar-benar tidak tersentuh.
Selama 16 tahun Clairs hidup, dirinya hanya tinggal dengan kakeknya, Albert.
Ayah dan kedua kakaknya tidak pernah menjenguk dirinya. Mereka membuat penghalang yang tinggi diantara hubungannya dengan Clairs. Mereka menyalahkan Clairs atas kematian Chalondra, istri Alfredo dan ibu bagi Alarick dan Ellioth.
Jika mereka menyalahkan Clairs, lalu Clairs harus menyalahkan siapa?
Menyalahkan Tuhan yang menulis takdirnya begitu tragis?
Tidak hanya sampai di situ, pertemuannya dengan Arthur membuat hidup Clairs berubah.
Arthur Alister Maverick. Ketua geng motor Phoenix yang terkenal kejam, namun tampan. Wajah bak penghuni surgawi, tetapi kelakuan seperti penghuni neraka. Lelaki dingin yang tidak punya belas kasihan pada siapapun kecuali, Clairs.
Lelaki yang menargetkan Clairs sebagai pujaan hatinya pada pertemuan pertama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
To be Continue
Haiii... Ketemu lagi sama cerita baru dengan genre yg baru. Untuk pertama kalinya aku nyoba nulis genre fantasi transmigrasi.
