5

8.8K 623 6
                                    


Setelah Arkan Pergi Qila dan Aqil pun sebenarnya ingin tidur siang, tapi baru saja saat ingin memejamkan mata ibu dan anak itu terbangun oleh sebuah bunyi pintu yang ternyata itu adalah dokter james masih ingat? itu loh dokter muda yang memeriksa Qila pas baru bangun

Clekk

"Permisi nona"ucap dokter james

Dokter yang melihat ibu dan anak itu terbangun jadi merasa tak enak

"Emm nona boleh saya periksa keaadaannya sebentar?" tanya dokter itu lagi

Qila hanya menganggukan kepala saja sedangkan Aqil langsung turun dari brangkar itu karena Aqil takut mengganggu dokter james. Dokter james langsung memeriksa keadaan Qila

"Baik lah nona sepertinya tubuh anda sudah mulai sehat dan anda juga bisa pulang hari ini"ucap dokter muda itu memberi tahu Qila tentang keadaanya

Aqil yang mendengar perkataan dokter james pun langsung memekik senang karena akhirnya mommynya pulang dari tempat laknat ini begitupun Qila ia pun juga senang karena hari ini dia pulang dari ruangan yang serba putih ini 

"Yes akhirnya mommy pulang juga, pokoknya pulang dari sini mommy harus main sama aku" girang Aqil

Qila yang mendengar perkataan Aqilpun langsung menganggukan kepala sambil tersenyum keaarah Aqil

"Baiklah dok"ucap Qila membalas ucapan dokter james dan ditanggapi dengan senyuman oleh dokter james

"Dan oh iya anda bisa menebus obatnya didepan nona"tambah dokter james lagi dan dibalas dengan anggukan diQila

"Baiklah kalo begitu permisi nona dan tuan muda" pamit dokter james kepada Qila dan Aqil

"Iya dok" balas Qila sedangkan Aqil hanya menganggukan kepala saja

Lalu dokter james pun keluar dari ruangan Qila

"AYO MOM, saatnya kita pulang hehe" dengan pekikkan Aqil diawal dan kekehan diakhir

"oke-oke ayok pulang tapi kita beresin barang-barang mommy dulu"ucap Qila

Setelah Qila merapikan barang-barangnya barulah mereka keluar dari rumah sakit dan menuju area parkiran dan tentunya barang-barang Qila dibawakan oleh bodygrad. saat sudah sampai diparkiran dan terlihatlah Pak asep (sopir pribadi yang ditugaskan untuk mengantar jemput Aqil)

Lalu mereka berdua masuk kedalam mobil dan meninggalkan area rumah sakit, tapi disaat perjalanan Aqil melihat orang yang menjual es cream ditepi jalan dan matanya menatap dengan penuh binar 

"Huff kalau aku minta beliin es cream ke mommy pasti ga boleh" pikir Aqil dengan murung

Qila yang paham dengan gerak-gerik Aqil pun langsung menyuruh Pak asep putar balik

"Pak putar balik ketempat orang yang ngejual es cream tadi ya pak"ujar Qila yang membuat Aqil bingung

"Baik nyah" 

"Mommy ngapain nyuruh Pak asep putar balik yah?"batin Aqil bertanya dengan bingung

 "Kamu gamau turun boy?" tanya Qila karena melihat Aqil hanya melamun, apakah anaknya ini tidak mau es cream? tanya Qila bingung

"Ha turun ngapain mom?" tanya Aqil dengan bingung

"Ck kamu gamau es cream?" tanya Qila kesal

"Emang boleh?" tanya Aqil lagi lemot

"Kalau gamau yaudah, udah pak langsung pul-" ucapan kesal Qila dipotong oleh Aqil dengan cepat 

"Mau kok mom mau, ayok turun mom" ucap Aqil memotong ucapan Qila dengan cepat 

Qila yang melihat itu langsung bengong karena anaknya ini memotong ucapannya dengan cepat cuman karena es cream

"Iss ayokk mom katanya mau beli es cream" ucap Aqil kesal karena melihat mommynya itu malah bengong

"Ha yaudah ayok turun" ucap Qila

Lalu merekapun turun sedangkan Pak asep hanya geleng-dengan sikap baru nyonya nya ini karena biasanya nyonya nya ini selalu bersikap cuek sama ngemarah-marahin tuan muda. Tiba-tiba

Drett drett drett

"Iya tuan" jawab Pak asep yang ternyata yang menelfonnya itu adalah Arkan

"Dimana?" tanya Arkan diseberang

"Saya sedang di jalan tuang"jawab Pak asep 

"Ck jalan mana?" terdengar decakan dari Arkan yang membuat Pak asep ketar ketir

"Saya berada di jalan mangga yang menuju mansion tuan"jawab Pak asep cepat (mon maap itu jalannya ngasal awokawok)

Tut

Panggilan telfon langsung dimatikan sepihak oleh Arkan sedangkan Pak aep hanya meam enatap nanar kepada layar Hp tersebut

"Udah ayok Pak kita pulang" ucap Qila yang baru masuk bersama Aqil 

"Baik nyah" jawab Pak asep

Baru saja saat ingin menstater mobil malah terdengar sebuah ketukan dari luar mobil

Tok tok tok

Mendengar suara itupun Qila melihat kearah luar dan terlihat lah Arkan yang mengetuk-ngetuk kaca mobil

"Apa" tanya ketus Qila saat sudah membuka kaca

"Pulang sama gue" ucap Arkan langsung

Qila yang mendengar itupun langsung melototkan mata

"Apa-apaan sih ga ga"tolak Qila mentah-mentah

"Pak keluar pulang pakai mobil saya"ucap Arkan ke Pak asep

"Baik tuan" jawab Pak asep langsung

Setelah memberikan kunci mobil ke Pak asep Arkan langsung masuk kedalam mobil yang ditumpangi Qila saat ini

"Pindah"ujar Arkan singkat yang membuat Qila bingung

"Pindah?" tanya Qila bingung dan Arkan langsung menganggukan kepala

"Pindah kemana? kemobil yang di pakai Pak asep?" tanya Qila lagi

"Ga maksut gue pindah kedepan" ucap Arkan lagi

"Ga ah gamau gue" tolak Qila langsung

"Apa-apaan sih daddy nyuruh mommy kedepan aku kan udah nyaman dibelakang sama mommy"sambung Aqil

"Hooh"jawab Qila

Arkan hanya menatap datar kepada ibu dan anak itu, lalu Arkan langsung menjalankan mobil untuk pulang kemansion

"Nih orang kenapa dh? trus ngapain juga dia pulang bareng gue sama Aqil kan dia punya mobil sendiri" pikir Qila bingung

"Au dah"ulangnya lagi









Haii gimana nih kabarnya kalian?

Typo bertebaran!!

JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YA GAESS

SEE YOU NEXT TIME<3

TRANSMIGRASI KE MAHMUDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang