POV NARUTO
Di pagi yang cerah terlihat si pirang yg sedang berbaring manja di kasurnya terusik karna terpaan mentari pagi yg dengan nakal membangunkanya dari alam bawasadar nya
'huammmmm jam berapa sekarang'
Tanya naruto pada dirinya sendiri sembati melihat ke arah jam dinding yg ada di apartemenya
Tut........tut..........tut............tut
'halo' terdengar suara sapaan dari seberang sana di saat naruto mengangkat teleponya
'ada apa gara' jawab naruto dengan suara khas bangun tidur
'hei cepatkah bersiap kita akan menyambut CEO baru hari ini di perusahaan kita' ucap gara
'ah......kenapa aku tak tau kalo kita akan kedatangan ceo baru' balas naruto
'oh maat itu salah ku yg tidak memberi tahumu' tut.tut.tut.
Jawab gara enteng sembari menutup teleponya
****************** skip selesai bersiap *********************
Sesampainya dikantor naruto langsung mengambil posisi duduknya sembari menyapa kariawan lainya yg berlalulalang dengan kesibukan mereka masing masing
'naruto' pangil neji
'iya neji ada apa' jawab naruto
'tolong nanti setelah ceo baru itu datang tolong antarkan berkas keuntungan kantor kita yah' ucap neji
'kenapa kkau tak mau mengantarkanya sendiri' tanya naruto
'itu katanya ceo kita yg baru itu sangat kejam dan dingin jujur aku takut bertemu denganya' balas neji
'ok baik lah' balas naruto sembari menunjukan senyumanya yg membuat seisi kantor langsung menatapnya sembari memuji nya
'wah naru kw manis' ucap seorang kariawan wanitan
Yg di tambah juga dengan ucapan dari teman teman nya yg lain entah itu peria maupun wanita karna bagi mereka naruto itu sanggat mengemaskan dan juga cantik bahkan para peria sajah rela belok demi mendapatkan naruto
Ok flash back to cerita
Naruto tak bisa ikut untuk menyambut ceo baru yg datan karna dia masih meneliti berkas yg naji berikan padanya sebelum di serahkan kepada bos nya serasa cukup naruto pun pergi menghadap bos nya
Tok.........tok........tok...............terdengar suara ketukan pintu
'masuk' ucap seorang peria yg ada di dalam ruangan ceo
'ada perlu apa kamu kemari' ucap madara singkat tanpa menatap si peria y berdiri di hadapanya
'ini pak saya ingin mengantarkan berkas hasi keuntungan kantor kita'
Ucap naruto
Madara yg merasa familiar dengan suara si orang yg yg berdiri pun langsung menoleh
KAMU SEDANG MEMBACA
apple[madanaru] |END|
Teen FictionAPLLE "RASANYA SEMANIS APLLE" "Naruto ini sangat manis aku semakin mencintai mu" 'ahk........ mada~nii"