[BL] Suami dan Istri Memiliki Pikiran Yang Sama

Chapter 80:

Lin Yu hanya menganggapnya rendah hati, terkekeh beberapa kali dan meletakkan Doudou yang sedang tidur di tempat tidur kecil.

"Sekarang Doudou juga telah keluar, akankah kita memperbaiki rumah baru sebelum musim dingin tiba?"

Tang Feng pindah ke dalam, Lin Yu tidur di luar untuk melihat Doudou.

"Saya khawatir saya tidak dapat memperbaikinya tahun ini. Saya mendengar bahwa beberapa perusahaan berencana untuk memperbaikinya tahun ini."

Anda biasanya membantu saya dan saya membantu Anda ketika membangun rumah di rumah petani, kecuali jika sibuk di hari-hari bertani, biasanya bukan tentang uang.

Tang Feng memikirkannya dengan hati-hati, "Ya, agak terlalu terburu-buru untuk membuat keputusan sekarang, kita harus memikirkan apakah akan memperbaikinya di tempat yang sama atau mencari tempat lain."

Lin Yu menarik selimutnya ke atas, "Saya pikir senang berada di sini. Pastor Ama akan tinggal di sini hampir seumur hidup. Jika saya menemukan sebidang tanah lain dan membangun sebidang tanah baru, saya khawatir mereka tidak akan tinggal di sini. terbiasa."

"Tidak apa-apa, besok kita akan berdiskusi dengan Ama dan mereka lagi."

Tang Feng memeluk Lin Yu dengan ringan dan mencium wajahnya, Lin Yu memegang tangannya dengan backhand dan sedikit mengaitkan bibirnya.

Ketika Tang Fenglinyu dan Tang Ahma membicarakan hal ini bersama, Tang Ahma ingin segera merekrut orang untuk memperbaiki rumah, dan ayah Tang menjadi sangat tenang.

"Jika kita melakukannya di tempat, kita tidak peduli. Kita hanya bisa membangun gubuk kecil dan tidur, tetapi Doudou masih kecil, dan Xiaoyu hanya bisa tidur di rumah keluarganya."

"Ya, hari ini semakin dingin dan semakin dingin, kamu tidak bisa tidur di luar."

Tang Ama sekarang menganggap Lin Yu dan Doudou jauh lebih berat daripada Tang Feng.

"Apa lagi rumah yang akan dibangun seperti apa, bahan apa yang digunakan, di mana mencari bahan atau membeli bahan, kerja keras orang ini dan pengeluaran lainnya, yang semuanya berjumlah tidak sedikit. Pena. "

Ayah Tang melanjutkan.

Tang Feng dan Lin Yu mengangguk.

"Memang benar aku sedang memikirkannya," Tang Feng memegang dahinya dengan geli. Pembangunan rumah itu semua dilakukan oleh tenaga manusia. Selain itu, mereka harus membangun rumah yang lebih baik, yang akan memakan lebih banyak waktu. Lebih banyak, dan sekarang cuaca semakin dingin dan dingin, dan orang-orang besar bekerja lebih keras.

"Ayo perlahan, jangan khawatir."

Lin Yu tidak terlalu cemas Sekarang dia makan dengan baik, hidup tidak buruk, dan ada anak, suami dan kakek yang baik hati, dia sudah sangat puas.

"Buah susu Doudou hampir habis. Buah susu yang dibawa kembali oleh bos Huang seharusnya hampir tiba, kan?"

Tang Amo mengulurkan tangannya dan dengan lembut menyentuh wajah gemuk Doudou dan bertanya.

"Sudah hampir waktunya untuk tiba, tetapi dia mengatakan bahwa jika dia tiba, dia akan menarik kita langsung. Jika saya bertanya di pintu sekarang, saya khawatir itu salah."

Pastor Tang mengangguk lurus, "Itu benar. Sangat baik dan benar bisa membawa kita. Jika kita datang ke pintu dan bertanya mengapa kita belum tiba, lalu siapa kita?"

Cuaca hari ini bagus. Tang Feng naik gunung untuk mengambil obat lagi dengan keranjang di punggungnya. Lin Yu akan membereskan rumahnya. Doudou diurus oleh Tang Ama.