Chapter 11

12 4 29
                                    

"Kyaa daki! Hari ini kamu debesss!"
Ujar Nabila
"Nabiloy..? //Toktok--ngetuk kepala
Lu masih sadar? Woyy..!! Hello"
Balas daki dengan mengetuk pala Nabila sebanyak 10289jtributriliun kali

"Sakit deku..aww kamu jahat!"
Hardik Nabila

"Ehh maaf!"
Balas si daki.

"Kamu kok beda sih--"
Tambah daki keheranan

"Beda gimana Ki..aku ga tau.."
Jawab Nabila

"E-ehhh licinn!"

//ZZEETT

Kira kira begini..
Anggap aja lah sebelah kiri adalah si daki sebelah kanannya si Nabila
Credits: the Heirs
Pemeran: si cewe Cha Eun sang -- park Shin Hye
Si cowo Choi young do -- Kim woo bin

Anggap aja lah sebelah kiri adalah si daki sebelah kanannya si Nabila Credits: the Heirs Pemeran: si cewe Cha Eun sang -- park Shin HyeSi cowo Choi young do -- Kim woo bin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

//Awwww

"Ehh m-"
Kata seseorang.
"Maaf ganggu!"

"E-ehh"
"E-enggak salah pa--"
Jawab daki bingung dan belibet

"Daki!"
Hardik seorang gadis.
Dia adalah Rara..
Rara!
Padahal kita baru rukun kembali

"Daki..! Kamu kok--!?"
Kata Rara dengan kesal.

"Anu Raa-- kamu salah paham!"
Jawab Nabila

"Iya raa tadi si Nabila kepleset trs ak tangkep.. lantainya kan licin.."
Jawab daki

"Yaudah lah..iya aku percaya.."
Ujar rara

Sekarang sudah tahun baru..
5 bulan berlalu
Tanggal 31 adalah tanggal terakhir
Aku berada di cafe intersinting ini..

"Siti..? Kamu kenapa?"
Tanya nabila

"Mo pindah besok bil..mau ke Bandung.."
Jawab Siti

"Wahh udah 10 bulan ya..kita bakal kangen sama kamu dan tingkah laku kamu Sit.."
Ujar nabila

"Iya Nabila aku bakal kangen kalian juga.. makasi ya semuanya.."
Jawab Siti

"Iya sit..kira kira kamu bakal berangkat jam berapa?"
Tanya nabila.

"Ummm... besok jam 5 pagi.."
Jawab Siti

"Kita semua barbeque an aja yuk!"
Ajak Mona

"Ide bagus ntar malem..eumm Siti! Sini w bantu beres beres.."
Tawar si rara

"Makasi Ra,kak Mon,Nabila.."
Kata Siti berterimakasih.

"Ga terasa ya 10 bulan.. cepet banget.."
Ucap kugo.

"Jan lupain kita Siti..!"
Ujar daki.

"Sehat sehat ya disana..!"
Kata si Sosro.

"Siti nanti pas Sosro Ama Mona kawin kamu kesini ya!"
Ucap Maemunah

"Siti... makasih ya karena Uda denger in curhatan gw selama ini.."
Kata Vero

"Nihh gw mau patungan 10 rebu..buat beli daging noh.."
Kata si nabila

"Gw juga ikut si Nabil 20 rebu.."
Ucap si Rara

"Gopek buat beli Amer.."
Ucap Maemunah terkekeh.

"Amer? Apaan?"
Tanya si rara kebingungan.

"Anggur merah..wkwkwk lagian Amer mana cukup gopekkk"
Jawab si memun..

"Polos banget anjirrr..oh ya gw juga buat beli daging 15 rebu.."
Ucap kugo.

"Kalo udah gw juga buat beli bumbunya 15 udah pas..kecap 5 rebu penyedapnya 5 rebu kan..? Sisa 5 rebu dagingnya wkwkwk"
Kata si Mona

"Aku buat beli buahnya 25 rebu..udah dapet anggur si kurang 5 rebu.."
Ucap si Sosro..

"Gw tambahin 5 rebu.."
Jawab Vero

"Daki lu patungan apa?!"
Tambah si Vero

"Gw mau patungan Amer lah..wkwkwk.."
Celetuk daki.

"Anjir amerr wkwkwk"
Ucap si kugo.

Malam berlalu..
Malam yang indah...
Sampai aku tidak ingin ada hari esok dimana aku tidak melihat wajah mereka lagi..
Selamat tinggal cafe intersinting
Selamat tinggal Mona, gadis cantik dan baik hati..
Selamat tinggal kugo, si cowo playboy
Selamat tinggal Maemunah,si bikin onar
Selamat tinggal Sosro, pemilik cafe..
Selamat tinggal Vero, cewe modis..
Selamat tinggal Nabila, si masih normal
Selamat tinggal daki cowo ga peka
Selamat tinggal Rara si soft girl

"Bruummm"
Suara mobil melaju mengangkut barang milik Siti.
Muka mereka terlihat semakin jauh..

--bersambung

CAFE INTERSINTINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang