Seminggu berlalu kini kondisi taehyung jauh lebih membaik, dokter mengatakan juga jika taehyung mengalami penyembuhan yang pesat.
"Terimakasih dokter tapi kapan anak saya akan siuman"
"Tunggu saja nyonya Anak Anda pasti akan sadar"ucapan ajaib dari dokter itu membuat salah satu tangan taehyung bergerak dan berlahan Taehyung membuka matanya untuk melihat dunia
"Taehyung"
"Mm ibu"
"Nah apa saya bilang kan, gimana perasaan tuan sekarang"taehyung menyentuh kepalanya tapi matanya melihat sekitar dan iya tidak menemukan orang yang iya cari saat ini
"Rose ku dimana"
"Anda tenang dulu tuan sekarang anda harus beristirahat dahulu"
"TAPI AKU MAU MENEMUI ROSE KU"teriak taehyung
"Hyung jangan seperti itu kau baru saja sadar, istirahat dulu nanti jika kau sudah pulih kau bisa melihat rosé"sahut Jungkook
"Teman anda berkata benar tuan, pulihkan dulu diri anda dan anda baru bisa menemui istri anda, kalau begitu saya harus pergi dulu tuan"dokter itu pergi meninggalkan mereka Disana
Taehyung di bantu untuk bersandar di dinding kasur, sementara yang lainnya Mengambil makanan bubur untuk yang Barus sadar ini.
"Kau harus makan Tae"
"Dae kemana Jimin"
"Dia sedang di rumah, dia ingin ke sini tetapi ibu mu melarangnya karena Dae semalam sedang demam tinggi"
"Anak itu pasti kawatir sekarang dan rosé gimana keadaan nya"Jimin menatap sekilas taehyung lalu memberikan mangkuk berisi bubur pada taehyung
"Rosé masih koma Tae"
"......"
"Saat kecelakaan itu rosé terlempar jauh dari mu Tae mungkin terbentur atau Gimana sampai sekarang iya belum sadar"
"Jimin aku ingin melihat rosé ku sehat lagi seperti dulu"
"Kami juga sama taehyung"
"Apa nanti aku boleh melihat nya"Jimin mengangguk pelan
"Hm ok"
Dari arah pintu Jungkook datang membawa sesuatu Di sana
"Kook bawa apaan"
"Rahasia"
"Hm"taehyung kembali menyantap buburnya dan ibu rosé datang untuk menjenguk taehyung yang baru saja sadar
"Taehyung"
"Ibu"
"Akhirnya kamu sadar juga nak, gimana perasaan mu"
"Cukup menyenangkan ibu"ibu mertuanya mengangguk sembari mengusap pelan kepala milik taehyung menantunya
"Papah"tiba-tiba dari arah lain terdengar suara panggilan anak kecil
"Dae"
"Ihik papah, Dae kangen papah"
"Kamu sama syp kesini HM"
"Sama ayah, tadi ibumu bilang jika kmu sudah siuman"ayah taehyung juga membantu taehyung menjaga anaknya selama rosé tidak ada
"Papah macih tatit?"
"Enggak lagi, kamu gimana hm katanya kmu demam tinggi semalam"
"Iyah tapih Dae udh cembuh kok"
"Em bagus"Dae ingin naik ke kasur untuk bersama Tae tetapi suster datang dan membuat Dae kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Butterfly
FanfictionAku tidak tau bagaimana bisa aku menyetujui pernikahan dengan ketua mafia bernama Kim taehyung, bagi sebagian wanita menikahi mafia itu adalah impian namun tidak bagi Roseanne park, baginya menikahi kedua mafia itu seperti sama saja memberi nyawanya...
