Prolog

44 4 2
                                    

SMP UNGGULAN 1

Suasana classmate di Smp Unggulan 1 begitu ramai, hampir sebagian siswa berkumpul di lapangan utama karena pensi yang diadakan oleh sekolah. Grup dance smp ikut memeriahkan acara pensi. Dan beberapa penampilan bakat dari murid lainnya.

Di sisi lain, tampak seorang gadis sedang berjalan sembari memperhatikan sekeliling. Seperti mencari kehadiran seseorang yang dia kenal.

"Rangga!". Gadis itu memanggil seorang lelaki yang sedang duduk santai bersama teman-temannya.

Lelaki yang diketahui bernama Rangga menoleh kearah gadis yang memanggilnya. "Jasmin? Ngapain lo kesini?". Gadis itu menghampirinya.

"Ga, kamu tau Agra dimana? Aku nyari dia tapi gak ketemu juga". Gadis itu menekuk wajahnya.

"Gue gak liat tuh bocah daritadi". Jawab Rangga.

Rangga menoleh ke teman-temannya. "Kalian liat Agra?".

"Nggak, kita gak ada yang liat dia". Sahut teman-teman Rangga seperti tidak terlalu serius menanggapinya.

Jasmine yang tidak mendapat jawab yang pasti pun kembali mencari keberadaan Agra.

~~

Jasmine yang belum juga menemukan sosok Agra dimana-mana memutuskan untuk pergi ke kantin.

"Min?! Kamu kemana aja?". Tanya Farah teman sekelas Agra sekaligus sahabat Jasmine.

Jasmine merebut minuman milik Farah, dan meminumnya. "Aku nyari Agra tapi gak ketemu juga Ra". Jasmine menghelas nafas.

"Kamu nyari Agra? Barusan aku liat dia di uks pas aku mau ke kantin". Sahut Farah dan mengambil alih minumannya.

Jasmine yang mendengar hal itu langsung bergegas meninggalkan sahabatnya.

"Aku mau ke Agra dulu". Teriaknya sambil berlari.

"Awas jatoh". Ucap Farah.

Ehhh bener aja, Jasmine hampir jatuh karena menabrak pot bunga yang di lewatinya.

Farah menggelengkan kepala sambil terkekeh.

"Aww". Rintihnya pelan. Dan hanya melirik sneakers nya yang kotor. Jasmine pun kembali berlari menuju uks.

~~

UKS

Sesampainya Jasmine di uks sekolah. Ia langsung membuka pintu uks yang tidak terkunci. Jasmine melihat salah satu tirai tertutup. Dan dia pun mengira mungkin Agra yang ada di balik tirai itu.

Dia menarik tirai itu. "Agra...". Panggilnya.

Senyum yang awalnya terukir di wajah Jasmine, seketika menghilang. Saat Jasmine melihat pemandangan yang seharusnya tidak dia lihat saat ini. Dari sudut pandang Jasmine, ia melihat Agra mencium bibir Elina. Cewek sok famous karena jabatan wakil osisnya.

Matanya mulai berair, pipinya memanas, dan sekujur tubuhnya gemetar. Jasmine hanya terdiam membatu.

Agra yang sadar kehadiran sosok wanita yang tak lain adalah kekasihnya itu. Membalikkan badannya mengarah pada Jasmine. Agra berusaha mendekati kekasihnya.

Hal itu sontak membuat Jasmine memundurkan langkahnya. Dengan bibirnya gemetar. Ia memberanikan diri.

"Gak ada yang perlu kamu jelasin disini! Gue udah terlalu muak liat kelakuan kalian! Sakit gra...". Bentak Jasmine.

Jasmine menatap sinis wanita itu dengan menampilkan smirknya. "Cewek murahan!!!".

Agra meraih kedua tangan dan menggenggamnya erat. "Jasmin, dengerin Agra dulu". Agra menatap Jasmine dengan raut wajah lesu.

Jasmine membuang muka, enggan menatap Agra apalagi gadis yang terbaring di kasur uks.

"Lepasin aku gra! Kita putus!". Jasmine menghempas kasar genggaman Agra.

Jasmine yang tak kuasa menahan air mata pun menangis dan memilih meninggalkan mereka berdua. Jasmine berlari dikoridor sekolah. Semua orang yang melihat Jasmine berlari sambil menangis keheranan.

Agra berusaha mengejar kekasihnya itu untuk mencoba menjelaskan kejadian tadi. Namun, Jasmine berteriak. "Gak usah kejar gue!!!".

Agra mengurungkan niatnya. Dia memilih untuk memberikan waktu untuk Jasmine. Dan dia memilih untuk kembali ke kelasnya.

Ternyata pilihan Agra saat ini menjadi keputusan yang dia sesali.

"Kenapa dia?". Ujar seorang siswa.

Jasmine memutuskan ke kamar mandi untuk menenangkan diri, dan menghindari pertanyaan orang-orang. Ia mengunci pintu bilik toilet.

"Aku bego banget! udah percaya sama Agra. Cowok yang aku kira bakal bener-bener suka sama aku". Jasmine menanggis sesegukkan.

Ia mulai merasa sesak didadanya.

Tok...tok

Suara ketukan pintu

"Min?? Kamu didalem?". Suara Farah dari balik pintu. "Min?? Please buka pintunya". Farah berusaha membujuk Jasmine yang suara tanggisannya sudah tidak terdengar begitu jelas.

Dengan sesegukkan Jasmine membuka pintu. Ia langsung memeluk sabahatnya itu. "Agra jahat Ra! Aku benci dia!!". Badannya lemas dan seketika Jasmine tak sadarkan diri.

"Jasmin!!!". Teriakan Farah sontak membuat orang-orang mendatanginya. Dan membantu mengangkat tubuh Jasmine yang pingsan.

~~

Gimana pendapat kalian?
Bantu aku agar makin berkembang di dunia wattpad
Jangan lupa comment, dan vote.

Ini bukan pertama kalinya aku up cerita di Wattpad. But, cerita ini yang bakal aku seriusin hehe.

Annyeong Chingu♡

Lee Jeno NCT as Agra

Sang Mantan Pacar | Lee Jeno [ Update ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang