#TellMeAboutYourLoveStory :
bagaimana ship kalian jika tiba-tiba dihadapkan oleh ldr?Ketika memutuskan untuk memasuki klub teater hanya didasarkan ikut-ikutan, Shuhua tidak pernah menyangka kalau timnya akan mendapatkan juara lomba antar SMA. Apalagi kota sampai provinsi. Tapi, kini nyatanya timnya sedang berada di ibu kota, berjuang dalam lomba teater tingkat nasional.
Hari pertama di ibu kota, seluruh kontestan lomba teater disuguhi makanan dari restoran bintang lima yang mereka tempati. Begitu memasuki area restoran, banyak kontestan lain yang sudah duduk mengelilingi meja masing-masing, sedang menyantap hidangan mereka. Kontan mata seluruh anggota teater sekolah Shuhua melipir ke arah buffet yang tersedia. Astaga, dari appetizer hingga dessert, seluruh pilihan makanannya terlihat enak! Shuha sampai menelan ludah.
Walaupun, hanya dilihat dari layar ponsel.
Ya, Shuhua memang hanya bisa menikmati pemandangan hotel dan makanan-makanan yang menggoda selera itu dari balik layar ponselnya saja. Apesnya, ia tidak bisa ikut tim untuk berlomba sambil liburan karena sehari sebelumnya ia muntah-muntah dan dirawat inap dengan indikasi demam tifoid.
"Udah gak mual?" Renjun bertanya dari balik layar tepat saat Shuhua mengelap bibirnya hasil dia ngiler tadi. Gambar cowok itu goyang karena ia tengah menelepon Shuhua saat sedang berjalan dan mengantri ambil makanan.
"Udah mendingan dari kemaren, tadi pagi udah disuntikin obatnya sama suster," jawab Shuhua sambil berusaha curi-curi pandang pada makanan di depan Renjun. "Itu spagetti apa?"
"Lo jauh, gak usah iri."
"Ihhh, orang nanya doang!"
"Kalo dikasi tau ntar lo mupeng lagi."
"Pelit!"
Renjun terlihat tertawa renyah di balik telepon genggamnya. Ponsel yang semakin bergoyang itu menunjukkan sesosok yang Shuhua sangat kenali sehingga membuatnya melotot tiba-tiba.
"Sebelah lo Nakyung, ya?!"
Renjun mengernyitkan dahi kemudian segera melihat ke sampingnya, tampak Nakyung yang sedang menuangkan kuah sop ke dalam mangkok di tangannya. Sepertinya cewek itu mendengar suara keras Shuhua, sehingga ia ikut menoleh ketika Renjun sedang memeriksa keberadaannya.
"Lo manggil gue?" tanya Nakyung.
"Hah? Kagak," Renjun ngeles kemudian ngacir ke tempat lain. Begitu mendapatkan tempat yang agak sepi, cowok itu memelototi Shuhua sinis. "Heh, malu! Suara lo kenceng banget, orangnya denger!" kata Renjun sambil teriak tertahan. Mata cowok itu mencuri pandang ke arah belakang ponsel, takut ketauan Nakyung kalau Renjun dan Shuhua sedang membahas dirinya.
"Heh, awas lo ya kalo deket-deket Nakyung dan ngobrol-ngobrol manja sama dia!" Shuhua masa bodoh dengan protes Renjun.
"Lo yang bikin dia ngomong sama gue, Bege!"
KAMU SEDANG MEMBACA
✅️ Ricuh || Renjun x Shuhua
Fanfiction#TellMeAboutYourLoveStory submission ft. Renjun and Shuhua