2

33 8 9
                                    

-SELAMAT MEMBACA-


"Mahesa kamu daftar eskul apa?" Tanya Azizah, saat ini mereka sedang rebahan santai diruang tengah rumahnya Mahesa.


"Maunya sih basket biar keliatan keren"


"Udah keren, jadi nggak usah ikut eskul basket ya? Entar makin banyak yang suka kamu" Mahesa melirik sekilas kearah Azizah sambil senyum-senyum gajelas.


"Cemburu ya kalo banyak yang suka aku?"


"Enggak sih tapi kasian aja perasaan mereka enggak bakal terbalas soalnya kan kamu sukanya aku"


"Emang aku suka kamu?" Azizah mendelik mendengar pertanyaan Mahesa.


"Dih gak asik aku pulang aja"


"Bercanda sayang—HIDUNG KAMU KELUAR DARAH!" Mahesa memekik terkejut melihat darah segar keluar dari hidung Azizah.


Dengan cepat Mahesa mengambil tisu kemudian menahan hidung Azizah agar tidak keluar lagi darahnya.


"Kepalanya pasti pusing, istirahat dikamarku ya? Nanti kalau udah enakan baru pulang" Mahesa membawa Azizah kekamar nya agar istirahat kemudian mengambilkan minum.


Setelah mengambilkan minum, Mahesa mematikan AC dikamarnya karena udara dingin tidak bagus untuk Azizah.


Azizah menatap lekat Mahesa, merasa ditatap Mahesa pun bertanya, "Kenapa? Ada yang sakit?"


"Maaf, aku beban buat Hesa.."








---o0o---







"Thanks kak udah nemenin gue anter zizah pulang"


"Sampai kapan Lo kayak gini?" Mahesa menghentikan langkahnya.


"Maksud Lo?"


"Lo gak punya perasaan yang sama, selama ini Lo cuman kasihan sama dia yang menderita karena penyakitnya"


"Cukup Lo tau entah gue suka Zizah atau enggak, tetep aja gak akan merubah keadaan, endingnya gue tetep harus nikah sama dia hanya karena ikatan konyol ini"


Plak!


Farhan menampar wajah Mahesa dan menatap Mahesa dengan tajam.


"Ini hubungan sakral Hesa, jangan main-main sama ucapan Lo. Kalo Lo nyerah sama hubungan ini gue bisa gantiin posisi Lo" begitu mendengar perkataan Farhan, Mahesa mendecih.


"Lo juga kasihan kan sama Zizah? Jangan sok jadi pahlawan kalau kenyataan nya Lo juga sama kayak gue"


"Seenggaknya gue gak bajingan kayak Lo yang diam-diam suka cewek lain"












-TBC-

Apology✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang