12

23 6 21
                                    

-SELAMAT MEMBACA-


"Zizah tadi kebetulan ada orang jual semangka di sebrang jalan jadi mamah belikan buat kamu"


"HORE SEMANGKA" Azizah bersorak senang melihat semangka cukup besar ada diatas meja.


"AZIZAH AKU BAWA ES KRIM SEMANGKA-eh ada mamah" Mahesa terperanjat melihat mamahnya Azizah.


Terlebih lagi ada 1 buah semangka besar diatas meja.


"Sini masuk aja Mahesa kamu beli es krim nya berapa? Mamah minta satu boleh enggak?" Mahesa mengangguk-angguk sembari menyodorkan sekantong plastik berisi es krim dengan berbagai macam rasa.


"Sini dong Mahesa duduk samping mamah masa jauh-jauh gitu" sedikit informasi, Mahesa lumayan canggung sama orang tua Azizah karena mereka pernah dipergokin lagi pelukan didapur.


Singkat cerita orang dirumah Azizah enggak ada waktu itu, dan itu jam pulang sekolah otomatis mereka berdua lagi laper jadi ya Azizah masak.


Pas Azizah masak Mahesa meluk dari belakang, eh pas lagi asyik bermesraan mamahnya Azizah datang.


Karena kejadian itu setiap Mahesa kerumah Azizah pasti mamahnya Azizah langsung ngeflashback, jelas Mahesa jadi malu.


"Hehe iya mah" dengan keterpaksaan Mahesa duduk disamping mamahnya Azizah alias camer nya.


Masih camer soalnya mereka baru tunangan bukan nikah.


"Gimana disekolah? Kamu enggak ikut latihan basket? Hari ini jadwalnya bukan sih? Mamah lupa"


"Besok jadwalnya mah mungkin besok Mahesa enggak bisa kesini, Soalnya 3 Minggu lagi ada pertandingan jadi latihan basket nya sampe malam"


"3 Minggu lagi? Kyara berarti enggak ikut tanding basket putri?" Tanya Azizah.


"Kyara keluar dari tim basket, kakinya patah dan gak mungkin Kyara bisa sembuh dalam waktu 1 bulan atau 2 bulan, yang pasti Kyara enggak bisa banyak gerak" Azizah menghela nafasnya berat, ia cukup prihatin dengan kondisi Kyara.


"Kasian... Padahal Kyara Ace nya tim basket putri"







---o0o---








"Perasaan ini lagi hhhh... Gue lebih milih mati aja daripada dikasihani banyak orang" gumam Kyara.


Kyara tadi sedang berkeliling rumah sakit menggunakan kursi rodanya karena tidak ada kegiatan, tanpa sengaja Kyara melihat Mahesa masuk keruang rawat inap, Kyara pun melihat kearah ruangan itu.


Tanpa sengaja Kyara mendengar percakapan Mahesa dan Azizah yang membahas basket.


Perasaan kasihan yang Azizah utarakan tidak membuat Kyara terharu ataupun sedih tetapi malah membuat Kyara kesal.


Tentu ini termasuk sifat buruk akan tetapi sifat buruk Kyara susah dihilangkan karena ini gen dari ayahnya.


"Dari seluruh manusia yang gue temuin kenapa harus mereka yang ngerasa kasihan sama gue?"


Apology✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang