Jennie sudah tidak mampu menggambarkan perasaannya ketika melihat sosok yang dicintai olehnya itu sudah tidak bernyawa. Dibawanya Rose kedalam dakapannya dengan erat"Ayo bangun sayang. Jangan pergi"lirihnya
"Hyung"Hyunsuk menatap Jennie dengan lirih. Ini pertama kalinya dia melihat abangnya begitu rapuh gara gara orang yang dia cintai.
"Kamu tidak boleh tinggalin aku Rosie! Kamu sudah janji sama aku kalo kita bakalan keluar kencan bersama. Ayo bangun!"Jennie masih berusaha membangunkan sosok yang sudah tidak bernyawa itu.
Dia mengeluarkan pisau lipat dari saku celananya dan menggoreskan pisau itu ditangannya membuatkan tangannya berdarah"Hyung!"Hyunsuk berseru panik.
Namun Jennie sama sekali tidak peduli. Dia meneteskan darahnya itu kedalam mulut Rose"Ayo minum darah aku. Habisin semuanya Rosie. Hiks Tolong kembali sayang"isaknya
"Jennie"Seojoon memegang pundak Jennie"Ikhlasin dia ya. Dia sudah pergi"
Jennie menggeleng dengan air mata yang terus mengalir keluar. Sekeras apa pun tangisan dia,sosok itu tidak akan kembali untuk bersama dirinya.
*
Jennie sama Hyunsuk sudah kembali ke dunia manusia dan mereka langsung kembali kemansion.
"Kalian darimana aja!?"tanya Dara menghampiri mereka dengan panik.
Dibelakang Dara itu juga terlihatlah Jiyong bersama anggota Red Devil yang lain"Kalian kenapa?"bingung Hyunsuk
"Kalian sudah seminggu menghilang! Kita sudah melapor polisi tapi kalian tetap tidak ditemukan"jelas Jiyong
"Mwo!?"Hyunsuk sama Jennie saling tatap namun sedetik kemudian mereka paham. Ternyata dimensi manusia dan dimensi vampire berbeda hari.
"Jen,apa yang terjadi sama kamu sayang?"tanya Dara ketika melihat penampilan Jennie. Rambutnya acak acakan dan matanya juga sembab.
"Mommy"Jennie langsung memeluk Dara dengan erat. Dia kembali terisak"Hiks pacar aku pergi Mom. Dia tinggalin aku Mom. Rasanya sakit banget"
"Pacar lo si Rose bukan?"timpal Limario
"Kita masuk aja. Nanti aku jelasin"ujar Hyunsuk
Mereka semua sudah berkumpul diruang tamu mansion. Setelah mendapat izin dari sang abang,Hyunsuk langsung menceritakan semua kisah yang terjadi kepada dirinya serta Jennie itu.
"Gara gara ini Daddy menghalang kamu untuk dekat sama vampire. Mereka hanya mengincar darah suci kamu"ujar Jiyong
Jennie menggeleng"Aniya! Rosie tulus mencintai aku. Dia melindungi aku dari siluman serigala yang ingin membunuh aku. Dia mati gara gara berkorban demi nyawa aku. Dia mengorbankan nyawa dia untuk aku dan aku sebagai cowok gagal lindungi dia"lirihnya diakhir kata.
Anggota Red Devil hanya diam. Awalnya mereka tidak percaya soal kewujudan vampire sama siluman vampire itu namun ketika mendengar cerita Hyunsuk sama Jennie,mereka akhirnya mempercayai dirinya.
"Hah~Sejujurnya kakek kamu dulu menjodohkan kamu sama Putri vampire"ujar Jiyong menghela nafasnya dengan kasar
"Maksud Daddy?"tanya Jennie
"Dulu,kakek kamu sama kakek Rose temanan walaupun mereka berbeda. Mereka sudah berencana untuk menjodohkan kamu sama Rose walaupun saat itu kamu belum lahir dan Rose sudah lahir duluan dari kamu. Kakek kamu juga mempunyai darah suci seperti kamu. Tapi gara gara vampire sama serigala musuhan,kakek kamu mengorbankan dirinya dengan menjadi tumbal untuk vampire. Dan setelah kelahiran kamu,kamu lah yang harus menjadi tumbalnya sama seperti kakek kamu. Gara gara ini juga Daddy tidak mau kamu tahu soal kakek kamu ini karna Daddy tidak mau kamu dijadikan tumbal"suasana hening. Mereka semua fokus mendengarkan penjelasan dari Jiyong itu.
"Seharusnya aku yang menjadi tumbalnya! Andai aja aku yang mati,Rosie tidak akan pergi tinggalin aku! Aku tidak akan kehilangan cinta hati aku Dad!"seru Jennie sedikit marah.
"Maafin Daddy. Daddy lakuin semua ini karna Daddy mau melindungi kamu. Daddy tidak mau kehilangan kamu"lirih Jiyong
"Percuma Daddy melindungi aku karna aku tetap tidak bisa hidup tanpa Rosie. Sekarang semuanya terasa kosong. Aku sudah tidak ada apa apa lagi. Hati dan jiwa aku sudah dibawa pergi bersama Rosie"lirih Jennie berganjak kekamarnya dengan langkah lemah.
:
:1 tahun kemudian.....
Sosok yang memasang raut wajah dingin yang berjalan memasuki sebuah perusahan itu langsung disambut oleh beberapa karyawan.
"Tuan Jennie"langkah Jennie terhenti. Dia menatap sekertarisnya untuk meminta penjelasan.
Raut wajahnya itu membuatkan sang sekertaris menelan ludahnya dengan kasar. Iya. Sejak kepergian Rose,dia mula berubah. Tidak ada lagi Jennie yang badboy. Sekarang hanya ada Jennie yang sudah sukses didalam hidupnya. Lulus aja dari kuliah,dia langsung membuka sebuah perusahannya sendiri tanpa bantuan dari siapa siapa. Dia tidak ingin mengambil alih perusahan Daddy nya karna dia mau mandiri.
"Ada apa Sana-ssi?"tanya Jennie pada akhirnya
"Tadi ada satu cewek yang mencari Tuan. Dia menunggu Tuan didalam ruangan Tuan"ujar Sana
Jennie mengangguk singkat. Dia berjalan menghampiri ruangannya dan membuka pintu ruangan. Terlihatlah punggung seorang cewek yang membelakangi dirinya itu"Kamu siapa?"tanya Jennie
Sosok itu membalikkan badannya dan tersenyum kearah Jennie"Miss me?"
Deg
"R-Rosie!"
Selamat,anda kena prank. Kamera nya saya taruh disana 📷
Tekan
👇
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire Love Story✅
FanfictionPertemuan tanpa sengaja antara Putri Vampire dan namja badboy membuatkan satu rahsia yang selama ini ditutupi akhirnya terbongkar. Chaennie📌 Jensé📌 Fanfiction📌