6

496 67 42
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

💥 Katsuki dan kazuki kadang

Aku sedang duduk di ruangan tunggu karena sebentar lagi aku akan melawan todoroki di babak final.

Namun ternyata todoroki malah kesini membuat aku kesal.

"Katsu!" Panggil Kazuki

Aku melirik kearah kazuki yang datang dan hanya menatap tajam kazuki namun kazuki malah tertawa akan hal itu.

"Semangat ne." Ucap Kazuki menepuk kepalaku.

"Ck lepaskan aku tidak perlu kata semangat darimu!" Kesalku menyingkirkan tangan kazuki dari atas kepalaku.

"Dasar tsundere." Ucap Kazuki.

Kazuki langsung pergi begitu saja dan akhirnya waktu pertandingan dimulai.

Aku dan todoroki bertanding sangat sengit namun aku kesal karena todoroki tidak menggunakan quirk apinya.

Aku protes namun aku terjatuh pingsan dan setelah acara selesai aku hanya diam lalu melihat kearah kazuki yang tersenyum kepadaku.

Aku menghampiri kazuki membuat kazuki tersenyum kearahku namun aku memalingkan wajahku.

"Benarkan adik niichan paling kuat." Ucap Kazuki kepadaku.

"Berisiklah!" Kesalku.

"Niichan malah kalah saat saat perebutan angka benar-benar payah sekali." Ucap Kazuki.

"Namun bagiku niichan kuat kok." Ucapku memalingkan wajahku.

"Eh katsu bilang aku kuat!" Kaget Kazuki.

"Kau salah dengar." Ucapku.

Aku dan kazuki pulang bersama-sama namun aku melirik kearah kazuki yang memasukkan kedua tangannya ke kantong celananya.

"Kau kenapa?" Tanyaku.

"Katsu terlalu bersemangat sekali melawan todoroki ya." Ucap Kazuki.

"Badanmu remuk semua ya?" Tanyaku.

"Hehehe begitulah." Tawa Kazuki.

"Tidak ada yang lucu!" Kesalku.

"Ayolah santai saja aku baik-baik saja." Ucap Kazuki.

Kazuki berhenti berjalan membuat aku melirik ke belakang dan kulihat kazuki berjongkok di pinggir jalan.

Aku berlari kearah kazuki dan berjongkok di depan kazuki.

✔️ Bakugou Katsuki Twins (oc male reader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang