Kastil Milik Perzeus Hanheeseung
Di sebuah tempat yang terletak di pedalaman hutan barat, tepatnya didepan pekarangan sebuah kastil besar. Jay dan pasukan pengawalnya kini telah sampai dan tengah mengamati kastil yang dikelilingi pepohonan tebal dan hawa hitam disepanjang sisinya.
Meski menjelang siang, kastil itu tetap gelap dengan suhu udara dingin yang menusuk kulit. Kastil tersebut dikelilingi kawat beracun dan hampir seluruh pekarangannya ditutupi kawah hitam.
"Hmm ... untuk membuka segel sihir ini perlu bayaran. Sihir penghalangnya cukup mengesankan." Kata pria dengan senyuman sadis itu.
Kemudian ia menghadap kebelakang, menatap para pengawalnya yang mulai meringkuk ketakutan.
Sesuai dugaan para pengikutnya, Pangeran kedua itu mengeluarkan tombaknya lalu mematikan belasan pasukan pengawalnya dalam sekali hempas.
Tawanya menggelegar dalam keheningan, tetapi ia tidak merasa puas saat kawat kawat itu tidak bergerak.
Akhirnya ia mengigit bibirnya hingga mengeluarkan darah berwarna kehitaman, kemudian membuang darah dibibirnya dengan meludah ke arah depan.
Kawat kawat dengan segel sihir itu akhirnya berhasil dihancurkan dengan beberapa tetes darah miliknya.
"Sial, untuk membuka sebuah segel seperti ini saja perlu puluhan tahun." Pangeran Woodz mendecih, tetapi ia tersenyum lebar kemudiannya.
Lalu memasuki kastil dan berjalan dengan riang di lorong lorong,
"AKU DATANG HEESEUNG!"Pintu berwarna hitam legam didepan Perzeus terbuka dengan lebar, menampilkan wajah Jay yang berencana akan tertawa meledek pria kaku dengan jarak lima meter dari tempatnya berpijak.
"Berisik," gumam Perzeus sangat pelan namun dingin, sebab sedaritadi ia sibuk dengan bukunya yang berjudul Eclips atau Gerhana.
Kalau kalian pikir 'Eclips' adalah buku yang menceritakan kisah romansa vampire dengan manusia, maka jawabannya adalah salah. Buku tersebut menceritakan mitos sejarah mengenai sebuah peristiwa gerhana di negri ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐇𝐄 𝐃𝐄𝐀𝐃𝐋𝐘 𝐇𝐄𝐗𝐀𝐌𝐔𝐒 - 𝐄𝐍𝐇𝐘𝐏𝐄𝐍
Fantasía[ E N D ] "Kau hanya makhluk kotor yang bertingkah seperti benalu." -Zaeneri Niki "Mau mengancamku dengan nyawa mu? Wah! Sepertinya, imajinasimu terlalu tinggi." -Jay Pendragon "Kau sudah tidak berguna, akan kukirim ke dimensi yang paling gelap di s...