O1

41 8 3
                                    


"Aku pulang," ucap amel sambil menutup pintu rumah nya.

ya ! itu saya, Amelia... saya masih berada di SMA (Sekolah Menengah Atas), Jika ditanya saya menyukai ice cream, dan jika kalian melakukan kesalahan padaku, cukup belikan saya ice cream:p.


*Mencari smartphone,


Di tahun ini smartphone sangat lah penting bagi Amelia, dikalangan anak muda seperti Amel mereka banyak bermain permainan dalam smartphone nya, sering juga amel membuka permainan "Roleplayer," memalui smartphone pribadi nya.

Permainan yang membawa seseorang masuk secara langsung menuju dunia virtua,l dengan alat khusus yang di gunakan di kepala...tentu saja hanya pikiran pemain yang dapat masuk menuju dunia virtual, disana kita dapat bertemu dengan banyak orang dengan tampilan diri kita sendiri.


     Amel Join The Game


"Oiii, ameell," suara Mavin memanggil amelia dari kejauhan yang sedang berlari menghampiri Amelia.

itu mavin, teman dekat ku... aku mengenal Mavin dari permainan ini (roleplayer) sejak 1 tahun yang lalu !!  jika boleh jujur dia cakep tetapi sering membuat ku darah tinggi , dan juga pikiran dia sering kekanak kanakan , mungkin dia menyukai vanilla?! 


"Apaa vin? ingin menikahi ku,?"  tanya amel dengan tertawa.

"Ada ada saja, tetapi jika kamu ingin hidup berdua dengan ku...ayoo menikah !!,"  jawab Mavin dengan cepat.

"Ogah brengsh3k, urus tu perempuan mu," balas amel dengan wajah merah.

"Kamu yang mulai duluan, kamu yang emosi, bisa bisa nya aku suka kamu..," bisik Mavin

Amelia yang kesal sengaja mengabaikan Mavin dan tidak mendengarkan ucapan Mavin yang sebelum nya.

"Woi jangan mengabaikan aku dong," ujar Mavin.

"Maaf saya sedang marah,"  canda amel.

"Agar kamu tak marah lagi, ingin kesana?," kata Mavin sambil menunjuk toko ice cream.

"Ayooo"   sahut Amel.


Mereka berdua berjalan bersama menuju toko ice cream, sesampai nya di toko tersebut terdapat warna ice cream yang beragam, beragam pula rasa nya.

Mereka berdua berjalan bersama menuju toko ice cream, sesampai nya di toko tersebut terdapat warna ice cream yang beragam, beragam pula rasa nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Amel membeli satu ice cream vanilla.

"Mavin gak beli ice cream nya?,"  tanya amel

"Gak, aku mah hemat," canda Mavin

Long Years In VirtualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang