omong kosong

24 1 0
                                    

Siang ini aca sedang bersiap-siap akan pergi ke cafe salbintara. sudah lama rasanya dia tidak datang kesini hanya untuk sekedar me time.

Gadis itu datang ke salbintara sendiri. hanya mengenakan hoodie,celana legging dan kerudung hitam.

"eh aca" sapa ka ibam saat aca masuk dari pintu dekat kasir

"hai ka"

"udah lama ga kesini,kemana aja?"

"ada aja ko"

"oh ya,mau pesen apa ca?"

"mau minum ovaltine sama dimsum ya ka. duduk di tempat biasa"

"okee,ga mau shisha ni?"

"engga ka"

Aca berjalan menuju sofa tempat biasa ia duduk,sibuk menulis cerita wp yang berjudul 'firasat' gadis itu sudah memiliki tiga cerita di tiga akun wp nya

Hanya sekitar 20 menit akhirnya makanan nya datang,ka ibam meletakan hidangan di atas meja lalu mengajak aca mengobrol sebentar

"lo masih deket sama cowo yang waktu itu lo bawa kesini?" tanya nya tiba-tiba

"masih,kenapa ka?"

"kemarin gw ngeliat dia kesini sama temen-temen nya"

"oh,yauda. mungkin dia lagi kumpul bareng temennya"

"engga ca,ada satu cewe yang deket banget sama dia. nih ya, tunggu gw sempet foto mereka diem-diem deh" ka ibam membuka ponsel nya dan mencari foto yang ia maksu

"coba liat"

"nih ketemu" ka ibam menunjukkan ponsel nya pada aca.

Disitu terlihat reksa dan Lia sedang duduk bersampingan,ya mereka terlihat mesra. disana juga ada...aul? kenapa aul juga ada disana? ntahlah

Sesak? tentu saja, niatnya kesini untuk menenangkan diri. tapi justru ada saja yang menambah pikiran nya. sedekat apa reksa dengan wanita itu? sudahkah sejauh itu? berapa lama mereka dekat"

Banyak pertanyaan di pikirinnya,tapi sudahlah. aca tidak tau harus bagaimana, terlalu lelah jika dia harus terus menerus untuk menangis

"yauda ka gapapa, mungkin sahabat nya. oh ya,aca mau shisha dong rasa apple dark" ucap aca tersenyum dan memberikan ponsel milik ka ibam kembali

"lah tadi gamau, sekarang pesen? yakin nih rasa apple dark? itu bakalan pusing banget,gw aja kadang ga kuat"

"iya ka,gc deh"

"iya-iya"

Aca menikmati makanannya sembari menunggu shisha datang,tidak peduli dengan lambung ataupun sesak nya. gadis itu hanya ingin memberi kenyamanan untuk dirinya sendiri.

###
Aca pulang dari salbin cukup sore, setelah dari luar tadi dia langsung membersihkan badannya. kepalanya terasa berat, lambung nya lagi-lagi sakit. dirinya juga tidak tau separah apa sakit yang dia alami.

Bukan,bukan hanya sekedar lambung. dia kini sesak,susah sekali rasanya untuk bernafas

kaaa

kabib
iya cantik kenapa

sesek banget gw
obat nya dimana?

kabib
koper paling belakang
kenapa? parah banget?

iya,sakit banget nafasnya
ga kuat ih
gw nyerah aja

kabib
apaansi lo gabole ngomong gitu
besok waktunya cake up
gw gabisa kesana

hanya SINGGAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang