basket

16 1 0
                                    

Gadis itu sedang menalikan tali sepatu dengan bola basket di samping nya. dia sudah ada janji dengan zahra akan latihan di smekda.

zahraa, jersey aku ga ketemu nih
tpi dh siap,pke kaos aja

Zahra
yah kaa
pinjem siapa ke

ywd bntr

Ya,aca sedari tadi tidak menemukan jersey nya hingga menyerah untuk mencari benda itu. sudah lama juga ia tidak berlatih hingga jarang memakainya

dia bingung harus meminjam jersey kepada siapa, sedangkan waktu latihan di mulai jam 2.

ah iyaa,ka arya kan sedang di pwk. kenapa dia tidak meminjam padanya saja? toh juga dia atlet basket kan.

arya adalah sepupu aca. umur mereka tidak jauh berbeda,sekitar 3 atau 4 tahun. dulu saat tinggal di Jakarta memang mereka dekat,tapi semenjak Arya pindah terlebih dahulu ke subang waktu smp,jadi ada jarak di antara mereka.

kalian pernah suka pada sepupu kalian sendiri? mungkin itu yang terjadi pada arya, laki-laki itu sudah 2 kali menyatakan perasaan agar aca menjadi pasangannya. sungguh gila memang

ka ar...

Ka arya
apa sayang

pnjm jersey dng

Ka arya
sni cntik aku di kios

Setelah mendapat jawaban dari arya,aca langsung bergegas mengeluarkan motor untuk menjemput zahra terlebih dahulu. jarak mereka hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk di tempuh.

"dedeee" teriak aca saat melihat zahra yang berdiri di depan gang tidak jauh darinya

"ya ampun ka lama banget si"

"iya maaf,macet tu di depan"

"jersey nya gimana? udah ada?"

"gw minjem ke ka arya, sepupu gw. dia di kios,tapi takut ada reksa euy takut salah paham. Lo kan tau gw sama dia lagi pendekatan lah bisa di bilang"

"duh gimana ya, kalau di jelasin ke dia juga lama nantinya. yauda kk mau sekalian ketemu reksa?"

"iya mau hahaha"

"yauda ayo"

Zahra mengambil alih motor aca, sedangkan aca mundur ke belakang untuk di bonceng. sebenarnya untuk ke kios harus putar balik tapi tidak apa.

Zahra memarkir kan motor agak jauh dari tempat reksa duduk,agar saat Arya memberikan jersey nya tidak terlihat oleh reksa. bukannya apa,aca hanya tidak mau ada salah paham dan lebih malas menjelaskan.

"ka disini aja ya parkirnya" ucap zira berhenti terhalang beberapa kios dari reksa duduk

"iya de,yauda ayo ke reksa dulu"

Zahra dan aca berjalan menghampiri kios paling kiri, terlihat reksa menggunakan celana putih dan baju hitamnya yang sedang berbincang dengan seseorang.

"de panggilan reksa dong,gw malu" aca duduk di kursi paling depan dengan curi-curi pandang pada arah reksa

"sttt ssttt reksaa" zira bersiul sedikit kencang tapi berbisik utuk memberi kode pada reksa

Reksa melirik ke belakang dan melihat kita,tidak lama dia menghampiri aca dan zira dengan senyum manisnya.

"eh kalian ngapain disini" tanya nya sambil menatap aca

"ga ngapa-ngapain,ga boleh?" aca salim pada reksa lalu memalingkan wajahnya dan menjawab dengan sedikit sewot. sejujurnya aca salting di tatap seperti itu. oh tuhann hatinya meleleh.

hanya SINGGAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang