Another World | Draco Malfoy

Part 8

Boggarts & Clue

🍏🍏🍏

Kelas pertama untuk hari ini, ramuan.

Draco muncul ketika anak-anak Slytherin dan Gryffindor sudah setengah jalan mengikuti dua jam pelajaran Ramuan.

Dia muncul dengan angkuh, lengannya dibebat dan digendong.

"Bagaimana kabarmu, Draco?" tanya Pansy Parkinson sambil tersenyum genit. "Apa sakit sekali?"

"Yeah," kata Draco menyeringai melirik Anne.

"Duduklah, duduklah." ujar Professor Snape ramah.

Anne mendengar cibiran Harry dan Ron.

Snape tidak akan mengatakan, "Duduklah" , kalau mereka yang terlambat. Mereka pasti akan kena detensi. Tetapi Draco selalu boleh melakukan apa saja di kelas Snape.

Snape adalah Kepala Asrama Slytherin, dan biasanya menganak-emaskan anak-anak asramanya sendiri.

Mereka membuat ramuan baru hari ini, cairan penyusut.

Draco memasang kualinya tepat di sebelah Harry dan Ron, dan di belakang Anne. Sehingga mereka menyiapkan bahan-bahannya di meja yang sama.

"Sir," Draco berteriak.

"Sir, saya butuh bantuan memotong-motong akar daisy ini karena lengan saya..."

"Weasley potong akar Malfoy." Snape memerintah tanpa mengangkat kepalanya.

Wajah Ron langsung merah padam.

"Lenganmu tidak apa-apa," desisnya pada Draco.

Draco menyeringai.

"Weasley, kau mendengar kata Professor Snape, potong-potong akar ini."

Ron menyambar pisaunya, menarik akar-akar Draco ke dekatnya dan mulai memotongnya sembarang.

Anne berbalik menghentikan aktifitas Ron.

"Akarmu akan di tukar dengannya kalau kau memotongnya sembarang." bisik Anne.

Setengah akar Draco ukurannya tidak beraturan, setengahnya sedikit rapi.

"Professor, Weasley merusak akar saya, sir." adu Draco.

Snape mendatangi meja mereka, memandang potongan akar melewati hidung bengkoknya, kemudian memandang Ron dengan senyum masamnya.