BL | BROKEN BONDS

Chapter 19

Yan Feili menjadi bingung saat dia menatap sosok pria yang mundur itu. Kakinya menjadi sangat lemah, dia tidak punya pilihan selain bersandar pada pohon terdekat untuk mendapatkan dukungan.

Seperti yang saya harapkan ... itu semua angan-angan saya sendiri.

Mendengar pertanyaan seperti itu dari Beitang Ao barusan, Yan Feili, meski mengetahui reaksi pria itu adalah karena dia bertindak sendiri terkait masalah penugasan militer sukarela, dan dengan melakukan itu, telah menodai martabat master sektenya sampai pada titik di mana manusia terdorong untuk mengucapkan kata-kata tertentu dalam kemarahan masih tidak dapat menghentikan bagian kecil dari kebahagiaan yang dirasakan, dan masih tidak dapat melatih kembali bara harapan terkecil untuk dinyalakan.

Dia sudah lama sadar, bahwa apa pun yang terjadi, hal seperti itu tidak mungkin. Apa yang terjadi malam ini, hanya karena kebingungan mabuk pria itu. Lagi pula, jika bukan karena keadaan mabuknya, dia akan berada di pelukan seorang wanita cantik sebagai gantinya. Dia bahkan akan segera menikah ... dia akan segera juga menciptakan keluarga yang indah. Jadi, bagaimana mungkin dia lebih suka memeluknya, Yan Feili? Kemungkinan besar, dia hanya sangat kesal! Yan Feili mengangkat kepalanya.

Bulan yang bersinar cemerlang itu, sepanjang jalan di langit, tidak akan pernah berada dalam jangkauannya.

***

Qiu Yeyuan cukup sibuk baru-baru ini, sangat sibuk. Tapi, alasan di balik itu bukan karena peningkatan pasien, tetapi karena satu pasien, yang terus-menerus menyebabkan kepalanya berdenyut kesakitan. Pasien tunggal ini, sama dengan memiliki sepuluh! Mereka sangat pemilih, bisa bergosip dari sekarang sampai akhir kehidupan, dan benar-benar menghabiskan hidupnya.

“BAM!” Semangkuk obat dibanting ke atas meja.

"Apakah kamu akan meminumnya atau tidak?" Wajah Qiu Yeyuan yang biasanya lembut dan cantik menjadi ganas saat dia dengan kasar mencaci maki orang di depannya.

Orang itu, mengambil waktu manis mereka dalam mengambil mangkuk, bertanya, "Raja obat apa ini?"

“Ini obat flu terbaik yang pernah ada. Setelah Anda meminumnya, Anda akan pingsan dan setelah Anda bangun, penyakit apa pun yang Anda miliki akan hilang!”

“Hmph! Orang itu mendengus jijik, kata-katanya meneteskan amarah, “Ini? Ini adalah obat flu terbaik yang ada? Saya tidak pernah diserang oleh siapa pun kecuali pilek yang paling ringan, namun setelah berhari-hari kamu belum merawat saya? Bisakah kamu benar-benar mengatakan bahwa kamu pantas mendapatkan gelar "Dokter Jenius"? Jika demikian, Empat Sekte Tianmen ini pasti telah kehilangan muka!”

"Kamu! …” Qiu Yeyuan meludah dengan marah, wajahnya memerah!

Grand Master dari Sekte Barat ini selama bertahun-tahun, tidak sekali pun, menginjakkan kaki kembali di dalam tembok markas utama telah kembali dan dia tidak pernah beruntung bertemu di apotek itu.

Tidak ada yang meramalkan kepulangannya pada akhir bulan sebelumnya untuk menangani penggabungan pasukan Selatan dan Barat, dan untuk sampai ke sana dia mungkin mempercepat perjalanannya agar tepat waktu. Ini kemungkinan besar menjelaskan bagaimana pria yang selalu kuat dan sehat itu akhirnya akan terkena flu.

Pada awalnya, flunya tidak serius, tetapi dia sangat tidak kooperatif. Penolakannya untuk meminum obatnya seperti yang telah diinstruksikan Qiu Yeyuan dan desakan untuk berlari ke mana-mana telah menyeret penyakitnya keluar selama dua-tiga hari lagi. Jadi sekarang, bukan saja dia masih belum pulih, dia bahkan batuk.

“saya sudah memberitahu, anda harus minum obat sesuai jadwal dan harus istirahat dengan benar. Tapi sebaliknya anda hanya minum obat sekali, jadi bagaimana mungkin bisa pulih?”