my husband is my idol

BERITA MENGEJUTKAN

Anyong semuanya ketemu lagi di part kedua cerita ini.
Salam sayang dari tehmanis hehe^_^.
Gimana nih kesan nya buat cerita sebelumnya?.
Semoga kalian suka dan ceritanya gak garing yaa. Jangan lupa buat Tinggalkan jejak kalian.
°vote, coment, share

~happy reading~

°
°
°

Nigita kini tengah berjalan menuju kelas. Baru saja menapakkan kaki diambang pintu kelas, ia langsung disambut dengan pekikan Aina yang membuat seisi kelas menatap mereka tidak suka. Tanpa membalas perkataan Aina nigita langsung duduk di bangku nya jujur saja hari ini ia sangat tidak bersemangat dan ingin segera tidur namun itu tidak akan pernah terjadi karena Aina sudah lebih dulu duduk disebelah nigita dengan wajah sumringah.

"Apaan sih Na hari ini gue lagi ngantuk banget nanti aja Lo ngomong nya gue tidur dulu oke" ujar nigita sembari mencoba menenggelamkan wajahnya pada kedua tangan namun dengan segera telapak tangan Aina menahan nya. Membuat nigita kesal dan langsung menepis tangan Aina sembari melirik tajam.

"Ih bentar kali Ta gue ada berita mendebarkan nih"gelagat Aina heboh ingin menyampaikan sesuatu namun hanya dibalas tatapan malas oleh nigita. Ini bukan hanya sekali Aina mengganggu nya hanya untuk menyampaikan hal yang menurutnya tidak penting.

"Apaan sih Na etdah heboh bener" ucap nigita sembari membangkitkan tubuhnya duduk.

"Duda gueee Ta besok dia bakalan Dateng ke kota kitaa" timpal Aina saat ini jantung Aina sangat berdebar kencang karena berita yang ia baca pada ponselnya dimana aktor tampan pujaan nya akan mengunjungi kota nya untuk melakukan pekerjaan.

"Aelah gue kirain apaan Na bikin kaget aja lagian lo juga gak bakal bisa ketemu tu sama duda itu  siapa namanya" tanya Nigita menggaruk keningnya mencoba mengingat nama pria yang selalu disebut sebut oleh Aina.

"Song Joong Ki Ta lupa Mulu perasaan.pokoknya besok gue ga  sekolah gue bakal nungguin dia di bandara oh iya sekalian buatin gue surat yak hehe"ucap Aina dengan penuh semangat untuk pertama kali ia akan melihat secara langsung idolanya yang sangat ia kagumi semenjak Sekolah menengah pertama.

"Ga mau ah nanti kalau buk clay nanyain gimana Na Lo sendiri kan tau sekolah kita ketat peraturan nya kalau izin Lo gak jelas gue yang bakal kena" balas Nigita yang mengingat akan sekolah nya yang ketat akan peraturan jika izin harus dengan alasan yang ringkas,padat,dan jelas.

"Sekali ini aja Ta bantuin gue ini satu satu nya kesempatan gue buat ketemu langsung sama dia plis Ta gue tau lo baik banget tolong gue yah "pinta Aina dengan menyusun tangan nya memohon dan tidak lupa wajah memelas andalan nya yang pasti akan membuat nigita mau tidak mau akan melakukan permintaannya.

Nigita yang tidak tega dengan sahabatnya itu pun meng"iya" kan permintaan nya dengan terpaksa Ia Harus membantu sahabatnya yang ngebet ingin bertemu idolanya.
Perasaan Aina seketika campur aduk saat mendengar Nigita akan membantu nya.dia pun seketika mencium pipi sahabatnya karna gemas
"Geli Naaaaa " pekik nigita yang geli akan hal yang dilakukan sahabatnya itu.

Sesaat kemudian pak Jovan yang merupakan guru bahasa Inggris memasuki kelas, guru yang terkenal dengan pakaian yang sangat kekinian. Kata pak Jovan sih umur boleh tua tapi gaya gak boleh kalah sama yang muda muda.
Hidup pak Jovan.

"Ayo semuanya keluarkan kertas dua lembar kita akan ulangan harian" perintah pak Jovan

"Lho kita ulangan nih pak? Kenapa bapak gak bilang dari kemarin pak kita kan belum belajar"ujar  Sonya yang merupakan ketua kelas.