9. Ara ra kimochi

110 17 17
                                    

Haii 😃

Call me Hiraa 😁

Jangan lupa follow sebelum baca

Pagii hari di sekolah itu indah ya, Tapi suasana terganggu karna kedatangan anak baru yang centil.

Kring kring

"Pagii anak-anak." ucap bu Melati.

"Pagii bu." ucap satu kelas.

"Oky jadi hari ini kita kedatangan anak baru," ucap bu Melati.

"Silahkan masuk Ara," ucap bu Melati.

"Kenalkan diri mu." ucap bu Melati.

"Haii nama gue Ara, salken semoga bisa berteman baik, kek nya ga bisa deh berteman baik orang disini rakyat miskin semua." ucap Ara, dengab sombong.

"Dihh gilaa anak baru aja songong lu,"

"Pala lo miskin semua gila kali,"

"Ntah gila dia kata nya pula anak orang miskin sekolah terkenal gini kok isi nya anak orang miskin,"

"Udh lah biar kan aja itu nama nya ciri-ciri anak setan awokawok."

"Sudah diam!!" sentak bu melati.

"Kamu juga Ara jaga omongan mu." ucap bu Melati.

"Iye deh bu iye cerewet amat." ucap Ara malas.

"Heh kamu ini, sudah lah pusing kepala saya sama tingkah mu, duduk di belakang Acha sana kamu." ucap bu Melati.

"Iya deh bu." ucap Ara.

"Hari ini jamkos ya semua guru rapat terserah kalian mau ngapain" ucap bu  Melati, setelah itu pergi.

"Woii siapa nama nya disini Acha?!" ucap Ara.

"Gue, kenapa?" ucap Acha.

Ara beranjak tanpa menghirau kan ucapan Acha.

"Yuee ga tau terima kasih udah di kasih tau, emang setan." ucap Khalisa, salah satu temen sekelas Acha.

"Udah lah Lis nama nya ga punya sopan santun." ucap Kiara.

"Awokawok gitu lah anak setan." ucap Kiranti.

"Apasii kalian bacot banget dah." ucap Ara.

"Udah lah biar kan aja guys." ucap Acha.

"Eh lu dari mana lu barang-barang branded gitu." ucap Ara, saat melihat barang-barang branded milik Acha.

"Dih, di beliin Mommy sama Daddy nya lah." sewot Tasya.

"Napa irii lu?" tanya Ilona terkekeh sinis.

"Dihh gue irii ngapain." ucap Ara.

"Aiss sebener nya iya gue iri tapi ya kali bilang ntar di ejekkin lagi, pasti mereka semua orang kaya terutama sii Acha inii." batin Ara.

Gburakk

"Woii gue datang nihh mau jemput adek gue." ucap Reza.

"Woii bang kagak ada akhlak lu untung kagak kena serangan jantung gue." ucap Ilham, salah satu temen sekelas Acha.

"Ya elah sorry lah." ucap Reza.

"Woii adekk Reza tersayang lagii apa nih." ucap Reza.

"Lebay amat lu Za." ucap Marvel.

"Suka gue lah ngapa ga seneng main ayokk." ucap Reza.

"Aishh udah lah ribut banget." ucap Acha.

"ganteng amatt sapa tuh." batin Ara.

"Haii ganteng ngapain kesini nyari aku ya." ucap Ara.

"Dihh pede amatt lu lu budeg apa tuli sii ga denger tadi gue bilang apa gue mau nemuin adek gue." ketus Reza.

"Ya elah jangan marah-marah dong, btw adek kamu mana aku mau kenalan dong biar akrab sama calon adek ipar." ucap Ara.

"Huekk mimpi lo." ucap Acha.

"Apasii lo ikut campur aja irii kan lo" sinis Ara.

"Heh Ara ra kimochi ya kali gue irii lo ga tau gue siapa hah?!!" ucap Acha.

"Heh emang lo siapa hah?!" tanya Ara.

"Gue Anantasha Putri Alexander, Anak Dari Reno Raynandar Alexander dan Vanya Prisilla Alecander, Adek dari Areza Putra Alexander." ucap Acha lantang, membuat Ara terkejut.

"APA PERLU GUE ULANG HAH?!!" tanya Acha emosi.

"Dek udah dek udah." ucap Reza.

"Udah lah lo sana pergi buat adek gue emosi aja pun." usir Reza.

Karna meresa di permalu kan pun Ara pergi.

BERSAMBUNG

Karna hari ini aku ga ada tugas jadi aku up.

Jangan lupa Vote dan komen

Follow
ig : syahiraeldia11
tiktok : wpiraa_

Happy Reading ✨

ACHA [HIATUS!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang