Setiap hari setelah pulang sekolah (y/n) datang menjenguk Mitsuya di Rumah Sakit. Sudah hampir dua bulan sejak Mitsuya pertama kali dilarikan ke Rumah Sakit untuk dirawat, namun hingga saat ini ia tak kunjung sembuh juga. Sejujurnya (y/n) juga merasa agak aneh dengan hal ini. Namun ia harus selalu terlihat gembira agar Mitsuya bisa cepat pulih dan bisa beraktivitas lagi seperti semula.
***
(Y/n) baru ingat bahwa hari ini adalah hari valentine. Ia berniat untuk membelikan Mitsuya coklat. Sebelum pergi ke rumah sakit, ia pun mengunjungi sebuah toko coklat.
Di sana, (y/n) memilih-milih coklat yang pas untuk Mitsuya.
Lalu matanya tertuju pada sebuah kotak yang berisi 6 buah coklat berwarna merah mudah, coklat dan putih.
Lucu sekali! Aku yakin Mitsuya pasti akan senang, gumamnya.
Tanpa berfikir panjang, ia langsung membelinya dan langsung meluncur menuju Rumah Sakit.
***
(Y/n) berjalan di lorong rumah sakit sambil membawa sebuah goody bag berwarna merah yang berisi coklat yang telah ia beli di toko coklat tadi. Ia sudah tidak sabar ingin segera memberikan cokalt tersebut kepada Mitsuya.
Dari kejauhan, ia melihat seorang dokter yang baru saja keluar dari kamar rawat inap Mitsuya.
Kurasa timing-nya tepat. Kalau Mitsuya sudah melakukan pemeriksaan rutin, aku tidak akan membuat dokter yang memeriksanya terganggu, gumam (y/n). Lalu ia mempercepat langkah kakinya menuju kamar Mitsuya.
Tok...tok...
(Y/n) mengetuk pintu kamar Mitsuya perlahan.
"Mitsuya!"
(Y/n) pun kembali mengetuk pintu.
Namun tidak seperti biasanya, tidak ada sahutan apapun dari Mitsuya.
Apa ia sedang tidur?, pikir (y/n).
"..."
Mungkin tidak mengapa bila aku masuk saja.
Ckrek!
(Y/n) membuka pintu kamar dengan perlahan.
Seperti biasa, Mitsuya sedang duduk diatas kasur rumah sakit sambil menoleh kearah jendela.
"Mitsuya... Kukira kau sedang tidur" ucap (y/n) sambil tersenyum.
Namun Mitsuya tidak menoleh kearahnya.
"Mitsuya, apa kau mendengarku?" tanya (y/n) sambil berjalan mendekati Mitsuya. Ia merasa sikap Mitsuya agak aneh dari biasanya.
"Pergilah..." ucap Mitsuya pelan.
"Eh?"
Spontan, (y/n) pun menghentikan langkah kakinya.
"Tinggalkan aku sendiri. Aku tidak mau bertemu lagi denganmu"
Deg!
Sejujurnya, (y/n) benar-benar terkejut dengan perkataan Mitsuya tersebut. Namun, karena hari ini hari valentine, ia mengira bahwa Mitsuya hanya ingin mengerjainya saja.
Sehingga, (y/n) berjalan mendekati Mitsuya dan langsung menyerahkan goody bag yang berisi coklat tadi.
Mitsuya melirik sedikit kearah goody bag tersebut.
"Selamat valentine, Mitsuya!" seru (y/n) sambil tersenyum.
Tetapi,
Bukannya merasa senang karena (y/n) memberikannya coklat valentine,
KAMU SEDANG MEMBACA
Föst | Mitsuya Takashi x Reader [✔]
Fanfic《SHIYU PROJECT 3rd》 Perasaan (y/n) 'terjebak' dengan cinta pertamanya, seorang laki-laki yang selalu ia kagumi hingga saat ini. Setelah sekian lama, akhirnya takdir mempertemukan mereka kembali. Namun sayang, Laki-laki tersebut sekarang sudah ba...