BAB 6

10 1 0
                                    

Pemenjaraan Asuna/Yuuki Asuna, memiliki dua makna sejak Januari 2025.

Makna 'penjara' yang pertama adalah terkurung di dalam sebuah sangkar emas. Meskipun sangkar ukuran manusia ini mewah dan cantik, ia tidak bisa dihancurkan, tidak peduli metode apa yang digunakan.

Alasannya adalah karena batang-batang setebal 1cm itu bukan terbuat dari logam, tetapi benda 3D virtual yang tersusun dari data digital. Sangkar itu telah digolongkan sebagai ‹‹indestructible›› oleh sistem, jadi meskipun seandainya batang-batang itu dihantam dengan martil, tidak satu goresanpun akan ditemukan.

Pemenjaraan yang kedua adalah pengurungan kesadaran Asuna, yang dikurung di dunia virtual itu sendiri.

Nama dunia ini adalah ‹‹ALfheim Online››, yang disingkat menjadi ALO. ALO merupakan sebuah network RPG skala besar yang dikelola oleh ‹‹RECTO Progress›› - sebuah tipe game yang dikenal sebagai VRMMO.

ALO sendiri beroperasi sebagai net game tanpa seorangpun mengetahui perbedaannya; puluhan ribu pemain regular membayar biaya koneksi dan menikmati game ini. Akan tetapi, dibalik game ini, karena niat jahat seorang lelaki, ini digunakan dalam sebuah proyek ilegal dan tidak manusiawi.

Core dari OS ALO sebenarnya merupakan sebuah salinan dari ‹‹Sword Art Online›› yang menggoncang dan mengejutkan seluruh Jepang selama dua tahun dari 2022 sampai 2024.

Pengembangan SAO waktu itu dikendalikan oleh ‹‹Argus››, yang sudah membiarkan sepuluh ribu orang, tanpa memandang umur atau jenis kelamin, menjadi sandera di dunia virtual, dengan angka kematian mencapai hampir 40%. Setelah insiden mengerikan tersebut, Argus mengalami kebangkrutan. ‹‹RECTO››, Divisi Penelitian FullDive sebuah perusahaan produsen elektronik besar, ditugaskan untuk melakukan pemeliharaan terhadap server SAO. Pria yang ditunjuk memiliki posisi penting dan menggunakan sebuah salinan data SAO yang asli untuk secara berhasil menciptakan ALO. Setelah death game itu berhasil diselesaikan, kesadaran dari seluruh pemain yang tersisa seharusnya dibebaskan, tapi dia, menggunakan ‹‹Penculikan Kesadaran››, memenjarakan kesadaran dari tigaratus pemain dalam server ALO.

Tujuan dari pria itu adalah untuk menggunakan otak dari ketigaratus orang pemain sebagai materi eksperimen, menggunakan system FullDive untuk mempelajari emosi manusia dan manipulasi ingatan.

Pria itu juga memenjarakan kesadaran Asuna dalam dunia ALO. Avatarnya dikurung dalam sebuah sangkar burung yang tergantung di salah satu cabang ‹‹World Tree›› di tengah Alfheim, pada ketinggian yang mana tak seorang pemain pun dapat mencapainya. Motif pria itu adalah untuk memastikan keadaan tidak sadar Asuna, dan untuk menjadi suaminya di dunia nyata sehingga dia dapat menjadi pewaris CEO RECTO, ayah Asuna, Yuuki Shouzou. Sekarang dua bulan setelah penyelesaian insiden SAO, dia sebentar lagi dapat mencapai tujuannya.

Nama pria itu adalah Sugou Nobuyuki. Nama lainnya adalah penguasa ALfheim, ‹‹Raja Peri Oberon››.

Menggunakan passcode yang didapat dengan susah payah, Asuna membuka pintu sangkar dan melangkah ke jalan kecil yang mengarah dari sangkar burung emas. Ia melirik matahari yang terbenam di ufuk sembari perlahan berjalan maju.

Diukir dengan pola melingkar sebuah pohon, dahan-dahan ‹‹World Tree›› membentuk jalan yang panjang dan lebar. Ranting-ranting yang lebih kecil berperan sebagai pagar memberikan kesan organik. Sebagai tambahan, ada juga berung-burung dan binatang-binatang kecil lain yang kadang memperlihatkan diri, menambah ilusi bahwa ini adalah ‹‹di dalam game››.

Khawatir bahwa monster-monster akan muncul, Asuna terus maju dengan berhati-hati. Setelah berjalan selama beberapa menit, sebuah dinding besar, batang utama dari World Tree, mulai terlihat dibalik tirai dedaunan. Sebuah lubang hitam muncul ditempat dimana dahan dan batang utama bertemu, menuju ke bagian dalam World Tree. Tanpa sadar memperkecil langkah kakinya, Asuna mendekati lubang itu dengan waspada.

[LN] Sword Art Online 04 (ソードアート・オンライン 04) Fairy DanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang