WET NURSE "ibu susu"

chapters 8

Daniel sudah berada di ruangan tempatnya bekerja,setelah tadi dari rumah sakit dia langsung berangkat ke kantor,tapi sebelum itu dia harus kembali ke rumah untuk memberikan asi tadi pada mamanya,agar el bisa segera meminumnya.

Daniel adalah seorang CEO perusahaan yang terkenal di surabaya,menjadi CEO di usia 28 tahun bukanlah hal yang mudah,banyak rintangan yang dia hadapi. Tapi daniel tidak menyerah,dia selalu berusaha agar perusahaanya tetap berkembang dan semakin sukses,apalagi perusahaanya ini akan dia wariskan pada putranya.

Tok tok tok. Saat daniel sedang mengerjakan kerjaannya,tiba-tiba pintu diketuk oleh seseorang yang tak lain adalah gibra,sekretaris daniel.

"masuk"

"selamat siang bos daniel"

"siang,ada apa?"

"ini bos ada beberapa berkas yang harus bos tanda tangani" gibran menyerahkan beberapa tumpuk berkas yang akan di tanda tangani kepada daniel,lalu daniel menanda tangani berkas itu.

"nih sudah"

"oke bos,makasih...emh bos lagi sibuk banget gak?"

"ya liat sendiri gimana"

"ehehe sibuk si,oh ya bos gimana tadi waktu ambil asi di rumah sakit?"

"ya gak gimana-gimana"

"yah bos saya kira ada cerita menarik gitu,mungkin ceritain tentang susternya yang cantik-cantik gitu hehe"

"gak,kamu buaya kalau saya ceritain pasti langsung cari tau"

"dih si bos,padahal bener si hahha,udah ah bos saya balik lagi ke ruangan"

"hmmm." Gibran keluar dari ruangan daniel.

Saat ini rere sedang berada di kantin tempat bekerja,sekarang sudah saatnya jam istirahat sambil menunggu pesanannya datang rere memainkan handpone nya,sesekali dia tertawa,sesekali juga dia mengeryitkan alisnya. Tak lama kemudian pesanan rere datang berbarengan dengan 3 teman kantornya yang datang menghampirinya dan duduk di sebelah rere.

"re udah di sini aja cepet banget" celetuk salah satu temannya yang bernama doni

"iya hehe udah laper,kalian si lama kemana aja sih?"

"tadi kita ngerumpi dulu re bareng orang-orang yang di lantai atas" kata vina dengan santainya.

"dih ngerumpi terus,ingat duso. Kalian itu disini buat kerjo bukan ngerumpi"

"iya re,ngerti kok kita. Eh don pesenin makanan e po o"

"enak ae koen iku nis,pesen sendiri tala"

"ayo tala don,kamu kan baik hati dan tidak sombong."

"iya wes,mau makan opo nisa vina?"

"samain kayak rere" ucap nisa dan vina bebarengan.

"oke" doni pergi meninggalkan meja yang di tempatinya dengan teman-temannya,menuju ibu kantin untuk memesankan makanan setelah memesankan makanan doni kembali ke mejanya.

"re kamu tau berita tentang ceo perusahaan yang kerja sama dengan perusahaan kita ga?"

"ngga nis,emang kenapa?"

"itu istri dia sudah meninggal 2 bulan yang lalu,terua beritanya itu di tutup-tutup in gitu"

"iya terus katanya dia nggak pernah cinta sama almarhum istrine,dia masih cinta sama mantan pacar e gitu,padahal mantan pacar itu selingkuh." jelas nisa dan vina bergantian

"sumpah kek gitu? Terus meninggal e kena apa?" rere pun mulai penasaran dengan cerita temn-temannya

"habis kecelakaan atau gimana gatau ya pokonya itu dia hamil terus perut nya itu terbentur gitu,terus dia kan harus operasi buat lahirin in anaknya. Tapi sayangnya beberapa jam setelah operasi dia meninggal"

"kek nya itu suaminya pasti nyesel banget ga si?"

"yo iyolah nyesel,udah dapet spek bidadari malah masih cinta sama spek kunti." Celutuk doni dengan kesal.

"ish don gaboleh gitu" plakk rere memukul lengan doni dengan pelan

"re sakit "

"apaan seh pelan gitu bilang e sakit,lemah ah. Oh ya emang nama ceo itu siapa?"

"kamu ga tau re,sumpah? Padahal anak-anak sering ngomongin" teman-teman rere terkejutt,padahal anak-anak sekantor sering membicarakan pria itu,bagaimana bisa rere tidak mengetahui namanya.

"gatau,kan aku gapernah ikut ngerumpi yang ga jelas" ternyata rere memang tidak pernah eh bukan tidak pernah tapi jarang ikut ngerumpi bareng teman-temannya. Biasanya dia akan ikut ngerumpi jika yang dibahas penting,tapi kalau ga penting ya males.

"emang siapa sih nama e?" lanjut rere

"DANIEL"

♩✧♪●♩○♬☆

        
-TBC

JANGAN LUPA PENCET BINTANG⭐  KOMEN💌 dan JANGAN LUPA FOLLOW, WAJIB! ❣️