hai ketemu lagi dengan buna penulis.
"bunda, ayana hari ini pulang sekolah telat ya bun." Ucap Ayana kepada rania, bundanya.
"Iya kak, nanti biar bunda yang jemput adek." Ucap Rania lalu menyerahkan wadah bekal kepada ayana.
"Oke deh, yaudah Ayana pergi ya bunda. Assalamu'alaikum." Sebelum Ayana pergi, ia menyalimi punggung tangan Rania.
"Walaikumsalam, hati hati kak."
***
"panggilan kepada wilona Athaya Serena kelas XI MIA 2, untuk segera hadir di ruangan kepala sekolah. Sekali lagi, panggilan kepada wilona Athaya Serena, kelas XI MIA 2 untuk segera hadir di ruangan kepala sekolah."
"eh ay, kenapa lo? sampe dipanggil ke ruangan kepsek gitu?" Tanya yira
"gatau juga gue, palingan si masalah OSIS. Biasanyaaaa." ucap Ayana lalu melangkahkan kakinya menuju ruangan kepala sekolah.
"permisi pak." ketok ayana ketika sudah berada di depan ruangan kepala sekolah.
"iya silahkan masuk, ayana."
"iya terimakasih pak." Ucap Ayana
"jadi begini ayana, mumpung disini sudah lengkap semua. Rifa kan sebentar lagi akan pindah sekolah, nah untuk itu otomatis jabatan ketua OSIS bakalan kosong, dan kamu tahu kan, Rika. Dia tetap tidak bisa menggantikan posisi tersebut, karna sudah peraturan sekolah."
"Iya pak."
"Jadi, sekarang pukul 09.30, menetapkan kamu sebagai pimpinan tertinggi sementara (PTS) di SMA TVC ini. jabatan ini akan kamu pangku sampai kamu sendiri membawa kesini orang yang akan menjadi ketua dan wakil OSIS SMA TVC. Paham?"
"Siap paham pak."
"Okei, begitu saja. Silahkan kembali ke kelas masing masing." Kepala sekolah mempersilahkan mereka kembali ke kelas masing masing.
Sesampainya di kelas, di mejanya dan yira sudah ada teman temannya yang melingkar di tepi mejanya.
"nah ini dia, gimana ay?"
"Engga ada, gue cuman disuruh gantiin Rifa sebentar sampai dapet pengganti." Ucap Ayana
"Bagus deh kalau si Rifa Rifa itu enggak jadi ketua OSIS lagi. Gue ngeliatnya aja enough." Ucap arindi
"duhhh, kalian kalau ngomong suka bener deh." Ucap dahiniya (niya).
"Iya, kemaren aja pas gue sama cowo ketemu ceweknya di fartez' coffee aja keliatan banget centilnya." Ucap nai.
"centil gimana nai?" Tanya eruni.
"Jadi, cowok gue naruh hp di pojok meja gitu, terus si raisha numpahin dessert yang isinya tuh kaya ice cream gitu. Terus cow gue mah biasa aja, dia nya kayak cacing kepanasan ngebersihin tuh handphone yang di tangan cowok gue. Dih najis banget liatnya." Ucap nai.
"Ck, sasimo banget anjir." Ucap igda.
"Kemaren sama si juga sempet deket." Ucap ranan.
"Dih?! Serius lo?" Tanya ayana mengguncang bahu igda.
"Ck, masa lalu." Decak igda.
"Ahahaha, seorang danton suka sama cewek modelan sasimo? enggak banget dehhh." Ucap farid.
"apaa? Seorang ketua paskib pernah pacaran sama cewek modelan sasimo?" Ucap igda.
"sialan lo." desis farid.
"duhh, faridd, jangan cari yang modelan kak ayul deh, dia cabangnya banyak banget." Ucap runi.
"kan uda end sih, skip skip." Ucap farid.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOMPOSISI
JugendliteraturRuntuh dan dewasa merupakan hal yang sangat kontras jika disatukan dengan kehidupan anak remaja. Runtuh saat ingin bangkit dan dituntut menjadi dewasa saat ingin menikmati hidup tanpa tekanan. kejutan dalam perjalanan hidup masih menjadi trauma un...
