Our Project || Jaeyong

🥞4

🥞🥞🥞

Juan pun memberhentikan motornya dan memarkirkannya secara asal. Melepas helmnya dan membuangnya ke sisi jalan lalu berlari menuju sang Kakak.

"Lepass!!" ucap Juan sambil mencengkram keras tangan sang Papah.

"Ngapain lagi lo kesini!! Hah?!!" ucap Yovie sambil menatap tajam Juan.

"Lepasin kak Kyraa!! Mau lu apaa sih?!!" tanya Juan setelah berhasil melepaskan cengkraman kuat dari Yovie kepada Kyra.

Kyra hanya bisa menangis dan memegangi tangan Juan dengan kuat. Terlalu takut untuk hanya melihat sang Papah dan kak Kyra pun hanya ingin berlindung di belakang Juan.

Juan yang tersadar akan itu, juga langsung memasangkan badannya di depan kak Kyra untuk menghalanginya dari Papah kandungnya ini.

"Lu gak usah kurangajar sama gue ya!! Sini lu anjing!! Anak sialan!!" ucap Yovie kasar, sambil menunjuk ke arah Juan.

Juan yang terpancing emosinya pun langsung memajukan badannya menghadapi Yovie dengan berani. Mencoba melepaskan genggaman tangannya dengan kak Kyra dan bersiap untuk berkelahi dengan sang Papah.

"Juan! Juan, jangan! Jangaann!!" teriak Kyra sambil menahan tangan Juan lebih kencang dari sebelumnya.

Tentu saja Kyra menghalau sang adik dari pertengkaran ini atau mungkin Kyra akan kehilangan salah satunya saat ini. Ah, terdengar seperti sebuah mimpi buruk jika itu terjadi pada Juan, pikir Kyra.

"Lepas, kak" ucap Juan cepat.

"Enggaa! Gak akan!" balas Kyra.

"Emang gak ada gunanya punya kalian semua itu! Cepet kasih uangnyaa!!!" teriak Yovie emosi.

"Uang apa sih?! Semua uang gue udah lu ambil dan lu masih bisa-bisanya maksa gue! Hahh?!!!" ucap Kyra frustrasi.

Juan yang mendengar itu seketika langsung melihat sang kakak yang menangis deras setelah mengatakannya kepada Yovie.

Jadi selama ini, sang kakak hidup menderita dan dengan penghasilan yang tidak terlalu cukup untuk dirinya sendiri itu karena si bajingan ini?! Pikir Juan.

"Serahin semua duit lo sekarang!!!" teriak Yovie balik.

"Gue kasih duitnya, tapi jangan pernah ganggu kak Kyra lagi" ucap Juan tiba-tiba.

"Juan.." ucap kak Kyra terkejut.

Kak Kyra langsung menatap Juan karena ia benar-benar tak pernah berpikir Juan akan berbicara seperti itu. Karena.. Kyra sama sekali tidak tahu darimana pemasukan Juan selama ini.

"AHAHAAA! Emang lu punya uang berapa bocah?!!" tanya Yovie menantang.

"Berapapun yang lu mau, asal jangan ganggu kak Kyra" jawab Juan serius.

"Juan, jangan.." ucap Kyra berusaha untuk menahan keputusan Juan.

"Lima ratus ribu!" ucap Yovie sambil merentangkan tangannya kepada Juan.

"Juan.." ucap Kyra sambil menggeleng kepada Juan.

Juan tak membalas ucapan kak Kyra, ia hanya merogoh kantung celana belakangnya lalu mengambil dompetnya. Melihat isi dompetnya lalu segera mengeluarkan uang sebesar lima ratus ribu dari dalamnya. Memberikannya kepada sang Papah dan diambil secara tak sabar oleh Yovie.