Atermoiements || Guren Ichinose

Chapter 04

~000000~

Readers POV

Ukh....perutku rasanya seperti di hantam dunia isekai. Sangat nyeri. Belum lagi kepalaku yang berputar-putar sangat dahsyat. Entahlah setan apa yang masuk kedalam pikiranku kemarin hingga berani menegak 4 botol sake sekaligus.

Jujur saja, sebenarnya aku bukan orang yang kuat minum. 3 gelas kecil sake cukup untuk membuatku mabuk. Itu sebabnya aku tak pernah mau minum sendiri. Tapi karena kemarin ada Shiho, aku jadi memiliki keberanian untuk minum sebanyak apapun. Setidaknya untuk melupakan sejenak tragedi gila yang baru saja kulewati.

"Sake memang yang terbaik..." Aku memutar badan lalu menghadap langit-langit kamar. Dengan lukisan awan yang tampak nyata membuatku serasa seperti tidur di hamparan yang luas. Benar-benar bagus-

Eh?

Tunggu.

Aku ada dimana?

Jelas sekali dekor kamar ini bukan seperti di rumah paman.

Tapi...

Aku yakin kok semalam itu benar-benar Shiho.

Ya, itu Shiho.....

Deg

Gak mungkin kan? Yang kaya gitu cuma ada di film aja.

Deg

Masa aku yang miskin dan hidup seperti gelandangan ini?

Deg

Kenapa jantungku jadi berdebar begini?

Deg

Jantungku dimana sih?!

"Kau sudah bangun?"

~o0o~

Author's POV

"Kau sudah bangun?"

"Ack!"

(Y/n) sedikit berjengit mendengar suara itu tiba-tiba. Dengan wajah horornya ia menatap seorang pemuda yang duduk dengan santai di pojok ruangan.

"K-kamu!?" (Y/n) tidak bisa berkata-kata setelah melihat wajah tengil itu yang ia pikir tak akan pernah dilihat olehnya lagi.

Pemuda itu menyeringai kecil setelah menyesap teh Camomile kesukaannya. Bangkit dari kursi yang bak tahta raja itu, dan berjalan menuju pinggir kasur. Ia lalu mencondongkan tubuhnya kearah (y/n), sementara gadis itu sontak menarik selimut yang menyelimuti tubuhnya hingga hidung.

"Glad to see you again, clumsy lady."

(Y/n) menatap sinis Yuichiro tanpa membalas sapaannya. Meskipun ia tidak terlalu mengerti bahasa inggris, tapi ia bisa mengerti bahwa sapaan itu adalah sebuah sindiran.

"Kenapa aku ada disini?"

Yui menegakkan punggungnya dan menatap (y/n) dengan tatapan aneh.