[2] ✓ Transmigrating to the 80's to Become Stepmom to Five Bigwigs

367. Xiao Wu Memenangkan Tempat Pertama

Selain Xiao Wu, tidak ada kekurangan kontestan yang luar biasa di Tiongkok. Namun, karena mereka memiliki pengalaman kompetisi yang terbatas, mereka terlalu gugup untuk naik ke atas panggung dan ini mempengaruhi penampilan mereka, sehingga menjadi rata-rata.

Karena itu, kemungkinan besar, tidak ada kontestan domestik yang bisa masuk sepuluh besar. Semua dari mereka akan tersingkir dan mereka tidak akan memiliki kesempatan untuk masuk final.

Ini memilukan. Awalnya, mereka mendapat keuntungan, karena babak penyisihan diadakan di negara mereka. Mereka seharusnya menggunakan keuntungan mereka, tetapi mereka malah berakhir seperti ini.

Semua orang kecewa dan sedih, tetapi mereka masih harus mendengar hasilnya. Ada juga pertunjukan hari ini, tetapi Xiao Wu tidak naik ke atas panggung kali ini. Setelah pertunjukan berakhir, saat yang paling menyiksa tiba.

Peringkat diumumkan mulai dari tempat kesepuluh. Tidak ada kontroversi tentang itu, tetapi yang menyedihkan adalah bahwa benar-benar tidak ada kontestan domestik.

Semakin tinggi peringkatnya, semakin putus asa yang mereka semua rasakan. Pada saat tempat keempat diumumkan, semua orang tahu bahwa mereka benar-benar telah dimusnahkan kali ini.

Semua orang tidak lagi berminat untuk menyaksikan pembawa acara mengumumkan tiga besar babak penyisihan.

Pertama, tempat ketiga diumumkan. Tidak ada perselisihan tentang ini. Selanjutnya, tempat kedua diumumkan. Kali ini, hasilnya tidak terduga, karena runner-up adalah Conan.

Menurut semua orang, penampilan Conan kali ini sangat memukau dan spektakuler. Tidak ada kontestan yang tampil lebih baik darinya. Jika tidak ada yang salah, dia harus menjadi yang pertama. Namun, diumumkan bahwa dia berada di urutan kedua.

Semua orang terkejut, begitu pula Conan. Berada di posisi kedua biasanya merupakan hal yang baik, karena meskipun hanya berada di posisi kedua, itu adalah sesuatu yang tidak dapat dicapai oleh banyak orang. Namun, wajah Conan berubah sedingin seperti baru saja dilenyapkan.

Meskipun Conan tersenyum ketika dia naik untuk menerima penghargaan, senyumnya singkat dan pidato penerimaannya tidak lama.

Dia hanya ingin tahu siapa yang mendapat tempat pertama!

Semua orang menebak siapa itu. Saat mereka semua dengan gugup mengantisipasi hasilnya, pembawa acara akhirnya mulai mengumumkan siapa yang telah memenangkan hadiah pertama.

“Pemenangnya adalah… Shao Zhong.”

Ketika pembawa acara selesai mengumumkan nama itu, hening sejenak. Semua orang mengerutkan kening. Shao Zhong? Bagaimana itu mungkin?

Sementara semua orang bertanya-tanya, pembawa acara tertawa. “Aku tahu semua orang terkejut, tetapi memang benar bahwa Xiao Wu kami, Shao Zhong, memenangkan tempat pertama.”

Nama panggilan Xiao Wu memang sudah terkenal, namun pada saat itu, tidak ada yang peduli dengan nama panggilan Xiao Wu. Pembawa acara bahkan dengan bersemangat mengundang Xiao Wu ke atas panggung agar presenter tamu bisa memberikannya penghargaan. Sementara itu, diskusi dan keraguan di bawah panggung berkembang.

Conan, yang mendapat tempat kedua, tidak bisa menahan diri untuk tidak berdiri dan bertanya langsung mengapa Xiao Wu menang. Dia menolak untuk menerimanya dan merasa bahwa Xiao Wu tidak pantas mendapatkannya.

Jika bukan karena fakta bahwa ada hakim dari seluruh negeri di sana, Conan akan mengatakan bahwa hakim itu korup.

Ketika Conan berdiri, dia bertindak sedikit gegabah. Lagi pula, ketika dia mendaftar untuk kompetisi, dia diberitahu bahwa penilaian juri adalah keputusan yang tidak dapat diubah. Para kontestan harus menghormati penilaian juri tanpa syarat.