one

1.1K 133 3
                                    


--
HAPPY READING
--





















Sesuai janjinya satu minggu yang lalu, saat ini Yoshi sedang bersiap di kamar kostnya untuk pergi kencan buta.

Acara kencan buta ini diadakan 1 bulan sekali oleh organisasi non-resmi di universitasnya, dan siapa yang berpartisipasi dalam kencan buta ia akan diberikan benefit sebuah sertifikat kencan buta. Gatau ini siapa yang punya ide.

Dengan memakai kaos putih yang dilapisi dengan kemeja kotak-kotak di luarnya, juga dipadu dengan celana jeans hitam. Yoshi keluar dari kamar kostnya untuk segera menuju ke cafe untuk kencan buta.

Sebenarnya memang Yoshi malas mengikuti hal-hal seperti ini, namun semalam Yoshi kembali berfikir kenapa ia tidak mencobanya sekali? Mungkin itu akan membuat dirinya bersenang-senang sebentar setelah itu kembali ke dalam realita hidup yang pahit.

Dering ponsel Yoshi berbunyi, dan memperlihatkan sebuah notifikasi telfon.

"Panda GEMBROTTTTT!"
is calling!

"Ck! Apasih ni si Jihoon rese amat."

Dengan kesal Yoshi mengeser lingkaran berwarna hijau di layar ponselnya.

"Apasi bangs-" Belum juga Yoshi selesai berbicara, teriakan terdengar dari orang yang menelfonya.

"LO JADI BERANGKAT KAN?"

"Iya iya ini baru mau berangkat, gausah teriak-teriak ya bangsat." Saut Yoshi sesabar mungkin, agar tak mengumpati temanya itu.

"Nah gitu dong, semoga berhasil. Fighting!"

Tutt

Sambungan telefon diputuskan sepihak.

"Kalo bukan karna si panda gembrot gue gamau ikut kencan buta apalah itu." Gerutu Yoshi.

Yoshi akhirnya berangkat menuju cafe dengan menggunakan motor meticnya, setelah menempuh perjalanan selama sekitar 15 menit ia sudah berada di depan cafe bernuansa nude dengan barang-barang klasik yang memenuhi ruangan sebagai interior.

Memarkirkan motornya dan sedikit memperbaiki tatanan rambutnya, Yoshi lalu berjalan pelan memasuki cafe itu. Setelah melihat meja yang sudah sengaja dipesan untuk kencan buta ini ia langsung menuju ke meja itu. 6 orang lainya sudah datang dan terlihat sudah saling memperkenalkan diri masing-masing.

"Maaf gue terlambat." Ucap Yoshi lalu mendudukan diri di bangku yang masih kosong.

"Ngga papa, masih ada satu orang yang belum datang." Ucap wanita yang duduk diseberangnya.

"Lo Yoshi?" Tanya seorang wanita lainya.

"Ah iya,kenalin gue Yoshinori." Ucap Yoshi sambil tersenyum canggung.

"Hahaha tenang saja ngga perlu canggung." Kata pria yang duduk disebelahnya.

Mereka kemudian melanjutkan obrolan-obrolan yang menurut Yoshi sama sekali tidak menarik.

Sedari tadi Yoshi hanya fokus pada fikiranya sendiri, dan terkadang menjawab pertanyaan dengan singkat. Selain itu Yoshi hanya diam dan melihat sekeliling cafe, menurutnya interior cafe lebih menarik daripada obrolan orang-orang sok akrab itu.

forbidden love || HWANSHITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang