Focus more on your desire than on your doubt, and the dream will take care of itself.
- Mark Twain
~••▪□■□▪••~
Sebentar lagi perkuliahan segera dimulai. Namun, dengan keadaan seperti ini Alanna tidak mungkin untuk mengikuti perkuliahan jadi dia memutuskan untuk mengambil cuti kuliah. Alanna sendiri merupakan mahasiswa jurusan Sastra Inggris semester 5 dari dulu Alanna bercita-cita menjadi penulis. Itu semua pengaruh dari ibunya yang sangat gemar membaca buku.
Alanna menyukai sastra klasik seperti karya-karya dari William Shakespeare siapa yang tidak mengenal penulis dari karya fenomenal Romeo and Juliet juga George Orwell, Ernest Hemingway jangan lupakan Mark Twain dan masih banyak lagi.
Selain sastra klasik Alanna juga suka membaca karya sastra modern karya penulis-penulis Indonesia.
Mimpinya adalah menjadi seorang penulis semoga saja suatu hari Alanna bisa menjadi penulis. Dia pernah membaca sebuah quote kurang lebih seperti ini "jika kamu ingin mengenal dunia maka membacalah dan jika kamu ingin dikenal dunia maka menulislah".Hal tersebut yang memacu semangat Alanna untuk benar-benar menjadi seorang penulis.
Sebenernya Alanna sendiri sedang membuat cerita tetapi akhir-akhir ini dia jarang meneruskan semenjak ibunya tiada dan semua hal yang menimpa Alanna, dia seakan kehilangan semangat untuk meneruskannya. Dia juga merasa ragu apakah dia bisa menjadi seorang penulis yang menulis banyak buku dan tulisannya dapat menginspirasi banyak orang, entahlah.
Ibunya sangat mendukung cita-cita Alanna. Dalam angan-angan, Alanna ingin ibunyalah yang menjadi pembaca pertama dari karyanya. Namun, takdir berkata lain angan-angan itu hanyalah sebatas angan-angan saja yang takkan pernah mungkin menjadi kenyataan.
Rasa sedih pagi itu tiba-tiba menyerang Alanna, dia merindukan ibunya. Dan satu hal lagi yang membuat Alanna merasa sedih karena salah satu boyband kesayangannya yaitu NCT sebentar lagi akan datang ke Indonesia untuk mengisi salah satu acara yang di selenggarakan di Indonesia. Sejak jauh-jauh hari bahkan sebelum ibu Alanna tiada, dirinya sudah meminta izin kepada ibunya bila suatu hari NCT mengadakan konser ke Indonesia dia ingin menontonnya. Ibu Alanna adalah sosok yang selalu mengsupport apa yang Alanna sukai. Tahun lalu di saat ulang tahun Alanna, ibunya membelikan album dan berbagai official merchandise untuk Alanna.
Tapi saat boy grup kesayangannya benar-benar datang ke Indonesia, Alanna tidak bisa datang untuk melihat mereka secara langsung, tidak dalam keadaan seperti ini.
Tanpa sadar bulir bening yang berasal dari mata Alanna terjun begitu saja. Ahh sudahlah mungkin ada lain waktu untuk Alanna dapat berjumpa dengan mereka, dengan keadaan yang sudah membaik.
Ting.. tong..
Suara bel menggema di rumah Alanna, sang empunya langsung mengecek siapa gerangan yang datang berkunjung pagi-pagi sekali. Ternyataa..
"Alanna sayang". Ucap seseorang yang berada di balik pintu yang baru saja Alanna buka.
"Aunty may".
"Aaa darling.. aunty minta maaf baru bisa datang sekarang". Ucap orang itu sembari memeluk erat Alanna.
"It's okay aunty, ayo masuk".
Dia adalah bibi Alanna namanya maya tapi lebih suka dipanggil may, dia merupakan adik dari ibunya, bibi may sudah lama tinggal di Amerika setelah dia menikah dengan om David yang merupakan orang Amerika.
"I'm so sorry darling.. karena waktu mama kamu gak ada, aunty gak bisa nemenin".
"Iya gak apa-apa aunty. Alanna diam sejenak hingga akhirnya dia angkat bicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
That Man | Jaehyun [Hiatus]
FanfictionSinopsis : Alanna seorang gadis yang kehidupannya bisa dibilang nyaris sempurna terlahir dari keluarga terpandang. Namun, suatu hari semuanya hancur dia mengetahui fakta yang menyakitkan di keluarganya hingga dia mengengalami kecelakaan. Alanna tida...