harii yang cerah sangat mendukung keadaan dew dan jan sudah berada di kampus dengan tempat pada biasanyaa mereka sedang mengobrol tentang ujian hari ini
"heii monn"sapaa jan melambaikan tangan nyaa kepada chimon yang baru turun dari mobil mewah nyaa
chimon pun mendekati jan dan dew
"nanon? belum datang?"tanyaa nanon"aaa biasaa iaa sedang besama wanitaa baru nyaaa"selah dew santai
degggg!
hatii chimon sangat sakitt ketika mendengar kata wanita baru nyaa
"kenapa? masi menyukainyaa?"tanya jan selembut munggkin karnaa lamunan chimon
"hah? aa ttidakk"jawab chimon menahan isak tangis nyaa
"heii kau tidak bisaa berbohong monn"ucap dew menepuk pundak chimon
"ttidak aku ke toilet dulu naa"selah chimon pergi tanpa memperdulikan kedua teman nyaa
......
"hikss....hiksss"tersedu sedu isak tangis chimon yang berada di rooftoop lantai 6 di kampus nyaa
chimon memegangi dada nyaa yang sesak terus menerus meneteskan air matanyaa
"kenapa kau melakukan hall ini kepada ku jikaa kau tidak mencintai ku hiksss"ucap chimon masii terisak"emm memang cintaa tidak timbal balik sangatlah menyakit kan"ucap pria tampan yang sedang mentap langit langit dengan tangan betumpu pada tebing tebing
chimon langsung mengusap air matanya cepatt
"phii mildd!"isakk chimon memeluk mild dengan erattyap pria tampan itu adalah mild
"ssthhh sudah jangan menangisss naa phii ada di sini"jawab mild mengusap air mata chimon saat mereka melepaskan pelukan nyaa"saakitt hiksss"isakk chimon kembali memeluk mild dengan eratt
"emm phii tauu,berhenti mencintai nyaa naa jikaa chimon tidak mau menemukan lukaa yang lebih dari ini"jawab mild mengusap kepala chimon dengan sayang
"saakitt phii sakittt"racau chimon sampai bahu mild basah akan air mata chimon
setelah beberapa saat chimon dan mild memutuskan bolos untuk pelajaran pertama
"jadi sepertii ituu"jawab mild ketikaa chimon menceritakan semuanyaa
"aku terlalu mencintai nyaa"jawab chimon menunduk
"heii jangan menangiss naa jangan mencintai orang yang tidak mencintai mu itu akan membuatt hati mu terlukaa tanpa adanya pengobatan "ucap mild memegang pipi gebu chimon untuk menatap mild
lama berdiam saling menatap mild mulaa mula mendekati wajah chimon chimon hanya diam dan menutup matanyaa derusan nafas mild bisaa di rasakan yang menerpa wajah chimon
bbruukkhh!
"apa yang kau lakukan kepada kepunyaan ku hah!?"besuara nanon memukul mild sampai tersungkur
"kau gilaa? mengapa kau disini?"tanyaa chimon dengan suara yang sedikit meninggi membantu mild untuk berdiri
"maksud mu ini apa hah?"bentakk nanon merematt lengan chimon kencang
"ssakitttt lepasssskann!"rintih chimon berusahaa melepas genggaman nanon namun naas
nanon menatap mild dengan penuh kebencian lantas iaa menarik lengan chimon untuk pergi dari sini
"lepasskan! berhentii hikss"isakk chimon namun nanon tidak peduli akan rontaan kecil chimon
kali ini nanon membawa nyaa ke rumah nanon untung nyaa rumah nanon tidak jauh dari kampus hanya berjarak 2 sampai 3 rumah saja dari kampus
KAMU SEDANG MEMBACA
im soryy 18+
Teen Fiction"monn mau 1 kali lagii" "kitaa sudah melakukan nyaa seharian ini aku lelah pantat ku jugaa sakitt"jawab chimon yany sedang memainkan ponsel nyaa "ohh ayolaa aku mohon naa naaa"rengek nanon "aku jugaa mohon tidak sekarang"ucap chimon meletakan ponsel...