LO♡ER ft. CHOI YEONJUN TXT [✓]

13

LO♡ER

Yeonjun dan Lyora sudah sampai di suatu tempat. Yeonjun memarkirkan mobilnya di depan gedung tersebut.

"Ini gedung apa?" Tanya Lyora kepada Yeonjun.

"Intinya sebuah gedung" jawab Yeonjun acuh.

Lyora hanya menatapnya malas lalu mengikuti Yeonjun yang sudah keluar dari mobilnya, kemudian mereka berdua masuk kedalam gedung tersebut.

Banyak bodyguard yang menunduk ketika Yeonjun masuk, dan Lyora hanya bingung dengan pikirannya sendiri.

'Kenapa banyak bodyguard disini? Siapa dirimu sebenarnya Yeonjun?' batin Lyora.

Yeonjun masuk kedalam sebuah lift, begitu juga Lyora. Kemudian Yeonjun menekan tombol lift paling atas dan kemudian pintu lift pun tertutup.

Mereka berdua saling terdiam lalu Lyora memberanikan diri untuk bertanya kepada Yeonjun.

"Yeonjun" panggil Lyora dan Yeonjun menoleh kearahnya, menunggunya untuk melanjutkan ucapannya.

"Kenapa banyak bodyguard disini?"

"Akan saya jelaskan ketika kita tiba di rooftop"

Dan tiba-tiba pintu lift terbuka dan mereka pun berjalan keluar lalu pergi kearah pintu menuju rooftop.

"Wah...." Kagum Lyora yang berjalan ke pembatas. Karena dari situ dia bisa melihat pemandangan kota Seoul dan tak lupa semilir angin pagi yang menyejukkan.

Kemudian Yeonjun berdiri di sampingnya, menoleh kearah Lyora yang terlihat sangat menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya.

"Kau suka?" Tanya Yeonjun.

"Suka, terimakasih sudah mengajakku kesini" jawab Lyora sembari menatap kearah Yeonjun.

"Oh iya, kamu belum jawab pertanyaan ku tadi Yeonjun" ujar Lyora tiba-tiba.

"Yang mana?" Bukan jawaban yang ia terima, justru Yeonjun kembali bertanya kepadanya. Hal itu membuat Lyora mengurungkan niatnya.

"Lupakan saja" ucapnya.

Yeonjun hanya mengangkat kedua bahunya acuh lalu menatap kembali kearah depan.

"Apa setelah mendengar fakta ini, kau akan menjauh dariku?" Tanya Yeonjun tiba-tiba.

"Fakta?"

"Mengenai siapa diriku sebenarnya" dan Lyora hanya diam, membiarkan Yeonjun melanjutkan ucapannya.

"Disini saya tau, pasti banyak pertanyaan di kepala kecilmu itu" ujarnya yang diangguki Lyora.

Yeonjun benar, banyak sekali pertanyaan di kepalanya setelah dirinya bertemu dengan Yeonjun.

Mengenai Yeonjun yang selalu pergi keluar malam dan kembali dengan beberapa luka, bodyguard yang menjaga di seluruh sisi mansion, dan bahkan sekarang di gedung ini di jaga ketat oleh bodyguard. Itu membuat otaknya bingung.

"Saya seorang mafia, lebih tepatnya ketua mafia" ujar Yeonjun yang membuat Lyora terkejut. Ini fakta yang sangat tidak dapat ia percaya.

"M-mafia?"

"Kenapa? Kau terkejut? Bukankah sangat mudah untuk kau menyadarinya"

"T-tapi aku tidak menyangka ini" gugup Lyora.

Yeonjun tersenyum miring melihat kegugupan Lyora lalu menghadap kearah langit yang biru.

"Itu baru sedikit fakta, dan fakta satu ini akan mengejutkan dirimu"

"Mengenai kedua orang tuamu, ayahmu tertembak akibat ulah anggota ayahku yang berkhianat, dan ibumu terjadi kecelakaan pada saat kembali dari pemakaman ayahmu" ucap Yeonjun yang membuatnya terkejut lagi.

"Dan tepat pada saat itu dirimu sedang pergi menjalani pengobatan di Jepang akibat dirimu kehilangan beberapa ingatan dan juga mengalami sedikit depresi akibat kejadian yang menimpa ayahmu"

"Ibumu menitipkan mu kepada paman dan bibimu agar menjagamu selama pengobatan di sana"

Sebenarnya Yeonjun sudah mengetahui ini ketika membaca dokumen yang pernah dikirimkan paman kim mengenai identitas Lyora. Dan juga mengenai meninggalnya kedua orang tua gadis itu dua tahun yang lalu.

Lyora sontak berjalan mundur sembari menangis, menjauhi Yeonjun. Ternyata selama ini dia pernah mengalami hilang ingatan. Pantas saja dirinya tidak mengingat bagaimana bisa kedua orang tuanya meninggal.

Dia hanya tau karena paman dan bibinya pernah bercerita bahwa kedua orang tuanya meninggal akibat ulah dari seorang anggota mafia yang menembak mati kedua orang tua nya.

"J-jangan mendekat hiks.."

"MENJAUH DARIKU CHOI YEONJUN!!" teriaknya namun tidak didengarkan oleh Yeonjun.

Yeonjun dengan cepat memeluknya erat, Lyora memberontak didalam pelukannya, memukul dada bidang Yeonjun dengan sekuat tenaga.

"L-lepaskan hiks..."

Jujur, Lyora ingin cepat menjauh dari Yeonjun, dirinya tidak ingin berurusan dengan mafia manapun. Namun dirinya sudah mulai mencintai lelaki ini, sikapnya yang lembut dan juga pengertian itu membuatnya luluh.

"Maafkan saya" ucap Yeonjun menenangkan Lyora dan mengecup keningnya beberapa kali.

LO♡ER

Wah fakta apa ini 👀??.
Agak galau pas ngetik bagian ini karena aku ngetiknya sambil dengerin lagu "Hitori no yoru" ngena banget 😭🙌🏻.

Btw, ini chapter terakhir yang aku revisi, karena book ini dulu sampai di chapter 13 ini terus aku unpublish hehehe.

Terus baru sadar kalo book ini aku buat pas txt comeback album fight or escape :D. Udah satu tahun.

Jangan lupa vote dan komen ya...
See ya.

Republished

2 September 2022
© bellamilky on yawnzznvers 🧸✨