Want to be with you

904 83 36
                                    

Moon maap atas keterlambatan apdet ya gengs :)

______________________________________

Author POV

Claude menoleh kiri kanan tampak mencari keberadaan seseorang, "Mereka gak disini, kemana Granger dan Gusion?" Ucapnya khawatir terjadi sesuatu.

"Mungkin masih di jalan," Alucard yang hendak minum minuman isotonik menyahut. Ia yakin mereka baik-baik saja soalnya rute yang mereka lewati sudah di jajah berulang kali jadi aman.

"Tapi anak kelas satu udah pada sampe," Claude menoleh.

Iya juga ya, Alucard jadi ikutan waspada berbagai macam kemungkinan terburuk melintas di kepalanya.

Claude mengingat kejadian tadi pagi sebelum mereka berangkat dimana Granger tidak menghabiskan sarapannya, katanya ia tak punya selera makan, wajahnya juga lesu, pasti habis begadang. Claude takut terjadi sesuatu yang buruk pada adiknya itu.

"Keknya gue harus nyari mereka."

"Gue ikut." Alucard berdiri untuk meyusul Claude yang sudah duluan beberapa langkah.

Disisi lain dimana Granger dipapah oleh Gusion, karena ngamuk gak mau digendong lagi membuat Gusion harus ngalah dan menuruti keinginan minion itu.

"Aku bisa jalan sendiri Gus."

"Yakin?"

Granger ngangguk,

"Yaudah duluan. Biar aku dibelakang."

Gusion meminta Granger berjalan lebih dulu agar ia bisa mengawasinya, waspada nanti Granger oleng lalu pingsan kan Gusion bisa langsung tahan tubuh Granger agar tak terjatuh.

"KETEMU!"

Suara Claude mengalihkan perhatian mereka berdua. Granger melihat Claude bersama Alucard menghampiri ia dan Gusion.

"Grangy gak papa!?" Seru Claude panik melihat wajah Granger yang sudah pucat, ia mengecek suhu tubuh Granger, panas, "Kamu demam!"

Granger menggeleng, "Gak, aku baik-baik aja." Ia menghamburkan diri kepelukan Claude. Ah nyaman sekali merasakan sang kakak mengelus sayang kepalanya, kalau dipikir-pikir udah lama juga ia tak berperilaku begini, Granger juga sudah berpikir kalau perkataan Gusion padanya tadi juga benar. Gak geli? Granger mungkin terlalu berlebihan selama ini.

"Syukurlah kalian gak apa-apa." Ujar Alucard tesenyum lega.

"Bang, makasih sama Gusion, dia yang tadi bantu aku." Granger menjarak dari Claude. Kakaknya itu berterimakasih secara verbal ke Gusion membuat Gusion salah tingkah ditambah Claude juga mengacak rambutnya.

"Makasih udah jagain Granger."

"S-sama sama k-kak."

Granger senyum ke Gusion, pipi Gusion jadi merah.

Alucard yang terabaikan berdehem mengambil alih perhatian, "Clod, nitip Gusion ya, biar gue yang ngantar Granger ke kamp."

"Eh!?" Granger sebenarnya mau protes tapi gajadi, biarlah Claude menikmati waktunya tanpa ia ganggu.

"O-oke?" Calude ragu tapi apa mau dikata Granger sudah di gendong duluan sama Alucard, gendong ala pengantin gitu, ia hanya bisa menghela napas liat kelakuan Alucard plus Granger yang marah- marah minta diturunin.

"Gus, mau digendong juga Gak?"

"Tapi kan aku gak papa?"

"Iya, tapi cape kan habis gendong Granger?"

Granger, Will You Fall In Love? (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang