Benalu

6

  Seulgi pagi pagi sekali datang ke rumah Wendy untuk mengajaknya datang lagi kekantor pak tua itu,untuk melunasi semua hutang irene

  Seulgi langsung masuk kedalam rumah Wendy,dan mencari keberadaan Wendy

"Yahh tidak biasa sekali jam segini dia masih tertidur"ucap seulgi tak percaya jika temannya bisa malas malasan seperti ini

"Hei bangun"seulgi membuka selimut yang menutupi seluruh tubuh wendy

"Astagaaa"seulgi terkejut dan berlari keluar dari kamar Wendy,dia sangat terkejut jika orang yang berusaha ia bangunkan bukan Wendy

"Kenapa tidak mengabari ku jika ingin kesini"kata Wendy

"Yahh kau mengagetkan ku saja"seulgi terkejut jika Wendy tiba tiba didepannya

"Ada apa denganmu"heran wendy

"Dikamarmu itu rose"ucap seulgi

"Iya"jawab Wendy

"Kenapa dia tidur disini,dan dia sama sekali tidak memakai apapun tadi"

"Jangan bilang kau melakukan"ucap seulgi

"Memang"jawab singkat Wendy

"Yahhh bagaimana ceritanya kau bisa melakukan itu, kukira kau wanita normal yang hanya menyukai pria saja"

"Aku hanya membantunya kemarin dan membawanya ke rumah sakit dan kebetulan kemarin aku melihat Irene,kata dokter rose meminum obat perangsang,menurutku itu ulah orang diclub semalam dan aku membantunya untuk lebih merasah tenang dari pada aku biarkan saja dia bisa melakukan itu dengan pria asal asalan yang akan menimbulkan resiko besar"

"Ngomong ngomong tumben sekali kau datang kesini ada"tanya Wendy

"Awalnya aku ingin mengajakmu bertemu lagi dengan pak tua itu tapi setelah melihat kejadian ini lebih baik aku berangkat sendiri dan kau urus masalah mu ini"seulgi meninggalkan rumah Wendy dan pergi menuju kantor pak tua itu

"Ah kau datang kemari lagi"ucap pria itu menyambut seulgi

"Saya sudah mengirim uangnya,saya harap anda tidak menghubungi Irene lagi"

"Ahh benar saya juga benar benar terkejut jika anda benar benar membayar semuanya"

"Jangan pernah menyentuh Bae Irene lagi kalau tidak kau bisa kehilangan kantormu ini" ucap seulgi terkesan mengancam pak tua itu dan membalikkan badannya ingin keluar

"Saya harap saya bisa bertemu dan berbincang kembali dengan anda,ahh rasanya seperti diintrogasi saja"ucap pak tua itu.

       Setelah selesai menyelesaikan masalah Irene,Seulgi dapat bernafas lega,dengan begini tidak ada lagi penderitaan untuk Irene.

"Ada yang mencari anda"ucap sekertaris Seulgi baru saja masuk

"Siapa,aku sangat sibuk hari ini"jawab seulgi masih fokus dengan laptopnya

"Perempuan dan dia bernama Bae Irene"ucap sekertaris Seulgi

"Suruh dia masuk"seulgi kaget bukan main kenapa Irene datang kesini padahal ini sudah malam.

"Kak Irene"seulgi berdiri dari kursinya

"Kenapa kau bertindak sejauh ini"marah Irene

"Aku bilang jangan ikut campur dengan kehidupanku"

"Buat apa kau melunasi semua hutangku"

"Oh kau ingin aku terlihat lemah didepanmu begitu aku akan membayar semua"

"Bukankah ini yang kau inginkan"Irene melucuti pakaiannya didepan seulgi

"Aku memang mencintai kakak tapi aku tidak mau membuat harga diri kakak jatuh dihadapan ku"seulgi menghampiri Irene dan menutup tubuh irene dengan jas milik nya