Peristiwa yang Mengarah ke Misi Diplomatik
Sekitar 210 km sebelah timur dari negara adidaya Peradaban Ketiga Kekaisaran Parpaldia, ada sebuah pulau berbentuk seperti koma mundur yang panjangnya 150 km dan lebarnya 60 km. Ini adalah Kerajaan Fenn. Di sebelah timur Fenn, di seberang teluk seperti cermin, adalah Tanah Suci Gahara yang berbentuk koma. 1322 km lainnya di tenggara Gahara terbentang benua Russia. (mapnya nanti, intinya sejajar dengan benua Rodenius yang berjarak 1000km ke timur)
Permusuhan dimulai dengan pendekar pedang Kerajaan Fenn, Raja Pedang Shihan, menolak untuk membuat dedikasi nasional atau permintaan pinjaman dari Departemen Luar Negeri Ketiga Kekaisaran Parpaldia. Dengan otoritas Kaios dari Departemen Ketiga, Kekaisaran Parpaldia mulai menyerang Kerajaan Fenn untuk hukuman.
Semua prajurit Fenn harus bersiap untuk perang, tetapi masalah mereka dengan tidak adanya sihir di Fenn bukanlah karena mereka tidak bisa menembakkan bola api. Mereka tidak dapat berkomunikasi melalui sihir. Mereka tidak memiliki wyvern. Jika mereka melawan lawan dengan pasukan berukuran sama, perbedaan dalam kecepatan komunikasi mereka akan menciptakan celah yang tidak dapat diatasi dalam kemampuan taktis mereka. Prajurit kekaisaran Parpaldia memiliki perlengkapan yang jauh lebih baik, jadi ada kerugian yang lebih besar di luar perbedaan jumlah yang sederhana. Fakta bahwa mereka berasal dari daerah beradab membuat mereka menjadi negara yang tidak seharusnya mereka lawan.
Raja Pedang Fenn telah mengirim surat resmi ke Gahara untuk membantu. Mereka menerima informasi tentang Rusia dari kedutaan Gahara; mereka adalah negara berkembang di timur Gahara dan populasi mereka adalah seratus empat puluh empat juta. Gahara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Rusia yang memiliki peradaban sangat maju yang melampaui negara adidaya. Mereka menyuruh Raja Pedang dan semua pembantunya untuk membuka negosiasi mengenai hubungan diplomatik dengan Rusia.
Raja Pedang Shihan dan semua ajudannya memutuskan untuk bertemu dengan perwakilan Rusia dari Kementerian Luar Negeri.
Negosiasi Diplomatik
Grobracev dan perwakilannya dari Kementerian Luar Negeri Rusia datang untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Raja Pedang dan memberinya hadiah berikut salam mereka yang merupakan barang buatan Russia termasuk pedang dari suku slavia, kipas angin tradisional, sepatu atletik , dan kerajinan tangan. Raja Pedang mengambil pedang Slavia Kuno dan menariknya dari sarungnya. Dia terkesan dengan pedang bagus itu.
Raja Pedang sudah menanyakan sebelumnya tentang persyaratan yang diajukan oleh Rusia dan memverifikasi bahwa detail dalam dokumen itu semuanya benar. Negara ini sangat keras; rasanya suasananya selalu khusyuk. "Negara yang diperintah oleh samurai" itulah kesan salah satu pejabat. Kualitas hidup tampak rendah dan warga tampak miskin, tetapi semangat tinggi dan semua orang bertindak dengan baik dan sopan. Itu adalah contoh hidup dari bushido sejati, sebuah filosofi yang telah lama dilupakan di Jepang. Namun, Rusia yang diangkut ke sini, kapal besi mereka yang mengapung di lautan yang oleh angkatan laut mereka disebut 'Voyenno-Morskoi Flot' [VMF](Armada Maritim Militer). Kisah mereka sangat sulit dipercaya. Dia ingin melihat kekuatan angkatan laut mereka dengan matanya sendiri.
Perwakilan itu terkejut. Biasanya, tanpa hubungan diplomatik, negara-negara merasa terancam dan berhati-hati terhadap angkatan bersenjata negara lain yang mendekati mereka. Itu normal untuk sangat menentang gagasan itu, tetapi raja ini ingin menunjukkan kepada mereka kekuatan Rusia. Tidak hanya itu, mereka juga ingin melihatnya langsung dari pantai Amanoki, ibu kota mereka! Refleksi yang membingungkan ini dimasukkan dalam laporan kembali ke Rusia.
Beberapa hari kemudian, kapal pengawal Jepang dikirim ke Kerajaan Fenn baik sebagai unjuk kekuatan dan untuk melakukan latihan untuk Festival Militer. Armada kapal tersebut berjumlah 8 kapal dengan flagships Pyoter Velikiy dan di kawal satu Slava-class Marshal Ustinov, 2 Udaloy-class, 2 Grigorovich-class, 1 kapal supply, dan kapal coastguard
KAMU SEDANG MEMBACA
Summoning Russia (Fokus Peristiwa)
AksiSeperti judulnya, cerita akan berfokus hanya pada pertempuran. Sumbernya saya ambil dari fandom yang mencakup hampir semuanya adalah narasi. Saya tidak membuat seperti novel karena sudah ada yang membuatnya. Maaf ini pertama kali saya membuat cerita...
