[ Pasukan Kristal Biru ]Black Clover × Readers

29

https://youtu.be/RLZ9uyOLgnY

Noh lihat, isinya tentang lagu black clover dan ada nem 🗿, tolong di lihat ya gaess, soalnya di sini gak bisa nampakkan vidionya.

Sraaaakkkkk

Suara kaki (name) yang tengah bergesekan dengan tanah, kali ini.

"BAGUS....BAGUS....BAGUS..."

Kata (name) yang menahan tekanan sihir sambil tersenyum.

"Aku sangat semangat sekali Asta"

Teratai es....

Sebuah teratai berwarna biru es muncul di atas mereka berdua sangat besar dan sangat tinggi.

"Kau memang penetral sihir tapi....apa kau bisa menandingi kecepatan ku ?"

Lirih (name), nampaknya kedua anggota pasukan itu tercengang melihat sihir (name).

Dengan cepat teratai itu berputar lalu mengeluarkan serpihan es yang turun seperti kilat.

Asta menutupi badannya dengan pedang anti sihir namun serpihan itu sangat kuat dan menggoreng kulit Asta, begitu juga dengan pasukan mawar biru yang tengah bertarung bersamanya.

(Name) lalu memandangi kristal milik kelompok Asta, mengeluarkan pedangnya lalu dengan cepat melesat menuju kristal yang tengah di jaga oleh Mimosa.

Namun dengan cepat juga, Asta melesat dan memotong pedang berwarna biru milik (name).

"Woh..."

Di sisi lain dari pasukan mawar biru menyerang (name) namun di hempas serangan itu, (name) lalu menatap tajam anggota Asta itu.

"Kau pikir kau siapa"

Kata (name) lalu dengan cepat dia melukai si pasukan mawar biru itu dengan pedang es yang ada di tangannya.

"Cepat sekali anda.... sebenarnya siapa anda"

Lirih pasukan mawar biru itu. Asta yang melihat itu langsung memebelalakan matanya, melihat anggota kelompok nya jatuh.

"Kecepatan 49%"

Dalam satu kedipan, mendadak (name) sudah ada di belakang Mimosa dan....

Deaaaassssssss......

Kristal itu pecah, dan (name) mengira bahwa dia lah yang akan menang, namun dengan gobloknya Sekke terjatuh dan membuat secara bersamaan kedua kristal itu hancur.

Dan pada akhirnya hasilnya seimbang. Julius yang melihat itu hanya tersenyum memukau.

"Hebat sekali"

Katanya sambil mengangkat charmy.

Karna author gak mau buang - buang waktu jadi author skip sampai di mana pemilihan untuk melawan matahari malam.

(Name) terpilih untuk melawan matahari malam, namun dia menolak dengan alasan ingin menjaga kerajaan, padahal alasan yang sebenarnya pengen nobar Julius di tusuk oleh Patri.

Katanya nobar sambil bawa kacang enak keknya.

Tiba waktunya di mana pasukan yang akan menyerang para elf itu di latih, dan di latih sendiri oleh Mereoleona vermillion. Agar mudah ngetik nya author sebut aja Leona.

(Name) di pojokan :

Tak di sangka-sangka Leona mencekik (name) lalu membawanya ke gunung berapi.
Mau di buang katanya.

"DASAR WANITA PRIK, GW MAU DI KEMANAIN COEG !!!"

Kata (name) bentak bentak Leona.

Leona hanya diam, dan tak hanya (name), Noelle, Asta, Yuno dan teman-teman lain juga di gondol oleh Leona.

"Hohoho.... Yo (name) dancho"

Kata Asta menyapa (name) dengan senyuman kahsnya, sedangkan Yuno juga menyapa (name) namun dengan nada dinginnya.

"Sombong banget nih bocah, gw panggil Gojo mati lu"

Batin (name) dengan sejuta husbunya.

Dan tibalah mereka di kawah gunung Merapi, di katakan oleh Leona bahwa di sana ada monster yang siap memakan siapa saja, Leona menyuruh mereka semua untuk pergi melewati kawah berapi yang jelas panasnya kek hati mu ke Sutaru. Gak tau gimana penjelasan nya.

(Name) hanya memandangi para pasukan yang tengah berlomba melewati kawah, tinggal Noelle dan Asta.

"Oy (name) kenapa kau diam saja apa kau tak bisa menggunakan mana yang melapisi kulitmu"

Author lupa nama nya apa, spil dong buat Readers yang tau :V

(Name) hanya menyeringai, lalu bilang dia hanya ingin menunggu Asta, Noelle yang mendengar itu langsung menatap (name).

(Name) yang mengetahui dirinya di tatap oleh Noelle langsung ketar-ketir.

Dan di sisi lain.......
🌟

🌟

🌟

🌟

🌟

🌟

🌟

🌟

Di sisi lain, nampak sekali lelaki tengah berjalan di antara keramaian orang, dan alangkah terkejutnya dia di ketahui bahwa dia bukan orang sini. Lelaki itu hanya menjelaskan dia berasal dari negri yang terdampar.

Rambut putihnya yang bersinar di bawah sinar mentari, tatap dingin dengan ornamen kristal di bajunya.

"Yamteh....mo...yameteh...taskete....uang ku di curi !!"

Kata seorang perempuan tengah menangisi kantung uang

Lelaki berambut putih itu kemudian menghampiri sang perempuan.

"Tenang lah nyonya"

Api pelacak

Muncul api seperti bayangan di bawah kaki sang lelaki yang membesar di seluruh pasar. Dugaan lelaki itu benar ternyata sang perampok masih berada di pasar.

Api biru penghisap

Sang perampok yang tengah menghitung uang itu tiba-tiba terhisap oleh api berwarna biru yang muncul dari tanah.

Bayangan api itu kemudian tiba membawa sang perampok di depan sang lelaki berambut putih.

Pedang api biru

Lelaki itu kemudian menusuk bayangan di dekatnya, suara teriakan terdengar sangat jelas, bahkan darah mengotori sang pedang. Lelaki itu kemudian mengambil kantung uang yang telah di rampok, lalu menyerahkan nya ke sang perempuan.

"Terimakasih tuan"

"Panggil saja Lucas"

Sang lelaki tersenyum lalu pergi begitu saja