1. Henry Henryatna, Kakekku yang ambisius

281 14 0
                                    

Henryatna.

Itu adalah nama keluargaku. Entah itu nama keluarga asli yang turun temurun atau bukan, tapi yang pasti nama itu yang tertulis di kartu keluarga, akte lahir, dan KTP kami para anak cucu Henryatna. Sangat jarang kami membahas mengenai silsilah keluarga, karena kata Papa keluarga kita "beda" dengan keluarga lainnya. Tapi sejauh yang ku tahu, semua ini dimulai dari kakakku.

Kakekku itu bernama Henry, tidak tahu apa nama belakangnya. Dia menikahi nenekku Juliana, dan punya 3 anak. Anak pertamanya Florian Henryatna, anak keduanya Papaku- Ferdinand Henryatna, dan anak ketiganya perempuan bernama Fiona Henryatna. Sebenarnya di keluarga ini nama panjang itu tidak penting. Mereka memanggil satu sama lain dengan sebutan papi, mami, abang, adek, dan bungsu. 

Kenapa begitu? karena Kakekku adalah seorang kepala pasar gelap di Indonesia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kenapa begitu? karena Kakekku adalah seorang kepala pasar gelap di Indonesia. Dia mengetuai berbagai transaksi illegal mulai dari narkoba, barang langka, organ, bahkan perbudakan manusia. Itulah penyebab mereka terbiasa pindah-pindah tempat untuk kabur dari kejaran polisi, terbiasa mengganti nama dan tidak menggunakan nama asli agar sulit dilacak, dan terbiasa hidup tanpa kepastian selain uang yang terus datang karena pekerjaan yang membahayakan.

Setelah melahirkan Fiona, anak terakhir mereka, Nenekku meninggal. Membuat kakek menjadi sedih dan malah semakin semangat mencari uang untuk menghidupi ketiga anaknya. Atau lebih tepat dibilang semakin semangat melawan hukum negeri. Kakekku mengembangkan bisnis pasar gelapnya menjadi penyediaan jasa. Mengumpulkan orang-orang putus asa untuk dia latih, dia pimpin, dan dia berikan pekerjaan sebagai pion melawan aturan pemerintah dan sumber mata uang.

Kau punya partner bisnis yang merepotkan? hubungi kakekku. Dia akan memberikan 2 orang hebat yang akan membunuh partner bisnismu itu tanpa jejak. Pekerjaan seperti itu beresiko, tapi di negara yang korup, benar-benar menggiurkan. Banyak politisi yang bersaing tidak sehat sehingga pembunuhan adalah hal yang sering kakekku lakukan untuk mempermudah politisi itu masuk ke pemerintahan. Semakin banyak orang dalam yang kakekku kenal, semakin dia bebas hukum. Kolega kakekku dapat jabatan, kakekku dapat kebebasan.


Anak pertamanya Florian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anak pertamanya Florian. Kakekku mengajari paman Florian berbagai trik untuk memanipulasi orang lain, pengetahuan tentang narkoba, dan berbagai teknik bertahan hidup yang lumayan keras sebagai anak pertama.

"Aku mungkin akan mati beberapa tahun lagi" ucap Kakek Henry kepada anak-anaknya yang saat itu berusia 15-17 tahun "Kalian harus siap untuk melanjutkan bisnins keluarga kita"

"Aku siap papi" balas Florian si anak pertama.

"Aku akan membantu kakak" sambung Ferdinand, papaku.

"Aku akan lakukan apapun untuk keluarga ini" Fiona si bungsu juga siap sedia demi keluarga.

Ketiga bersaudara itu berhasil kakek didik dengan sempurna sebagai anak mafia. Mereka pintar, cantik, tampan, dan kuat. Seumur hidup mereka ketiga anak itu tidak pernah mengecewakan kakekku. Sebanding dengan semua kekayaan yang kakekku berikan kepada mereka bertiga.

Bertahun-tahun setelahnya, Kakek Henry mulai sakit-sakitan. Florian mulai paham cara memimpin organisasi gelap Henryatna. Papaku juga belajar beberapa teknik untuk mengembangkan bisnis sedangkan Fiona si bungsu sedang dalam misi yang besar.

"Kau serius mau melakukan itu?" tanya papaku kepada adiknya.

"Ya. Aku akan menikahi Andre, dia itu calon kepala kepolisian nasional. Kalau aku menjadi istrinya, kita akan semakin mudah memanipulasi pemerintahan" jawab Fiona.

"Tapi kalau dia tahu kau siapa, bukan hanya kau yang dalam bahaya, kita semua juga" jawab Florian.

"Tapi itu taruhan yang luar biasa, walaupun resikonya besar, tapi hasilnya juga akan besar" sambung Fiona "Kita selalu berhasil berpura-pura menjadi agen jual beli tanah, aku sudah mendekati Andre selama 1 tahun dan dia benar-benar mencintaiku. Dia tidak curiga sama sekali dengan apa yang aku lakukan. Aku benar-benar siap untuk menjadi seorang istri kepala kepolisian"

Semakin mereka dewasa, Bisnis gelap keluarga Henryatna semakin luas. Florian mengurus para pembunuh, koruptor, penipu, hacker, dan kriminal manusia lainnya. Papaku Ferninand mengurus peredaran narkoba, penjualan barang dilindungi, dan kriminal berupa benda dan perdaganhan. Sedangkan Fiona berfokus untuk menikahi kepala kepolisian agar jalan keluarga kami mulus.

Bio Book : Kevin - Henryatna : Pangeran tanpa MamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang